SuaraJogja.id - Nama Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa belum lama ini kembali masuk dalam bursa calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu 2024 mendatang. Andika yang berlatar belakang militer itu dinilai cocok berpasangan dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada kontestasi Pemilu 2024 mendatang.
Ditanya terkait dukungan tersebut, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa hanya menjawab dengan santai. Ia mengucapkan terima kasih atas dukungan yang datang kepada dirinya tersebut.
"Wah, saya terima kasih banyak atas dukungan dari ya banyak orang dan saya sangat menghargai sekali," kata Andika kepada awak media di UGM, Rabu (25/5/2022).
Menurutnya, dukungan yang datang dari masyarakat merupakan sebuah kepercayaan kepadanya. Kendati demikian pihaknya masih akan tetap berfokus menjalankan tugasnya sebagai Panglima TNI untuk saat ini.
Baca Juga:Sebut Prabowo 'King Maker', Pengamat Ini Prediksi Pilpres 2024 Lahirkan Tiga Poros Capres
"Ya karena kan itu kepercayaan kepada saya pribadi maupun mungkin sebagai wakil dari institusi TNI tapi yang jelas saya sekarang masih bertugas sebagai Panglima TNI, saya harus fokus kepada pekerjaan saya," tegasnya.
Disingguh apakah sudah pernah dipertemukan dengan Ganjar, Andika mengaku belum pernah.
"Enggak, belum [dipertemukan dengan Ganjar]," ucapnya.
Sebelumnya, dukungan kepada keduanya itu datang dari gerakan masyarakat arus bawah atau grassroad yang dinamai Relawan Ganjar Perkasa. Relawan ini muncul setelah survei kepada sekelompok masyarakat terkait siapa yang cocok maju dalam bursa Capres dan Cawapres dua tahun mendatang.
"Relawan ini sebenarnya awalnya kita ini survey terus menghasilkan dua nama yang akhirnya itu menjadi yang terbesar yaitu Ganjar dan Andika Perkasa. Nah di situ juga kita dituntut bagaimana kalau kita ini membuat relawan sekalian," kata Ketua Umum Relawan Ganjar Perkasa Wayan Darma Putra saat ditemui awak media, Jumat (20/5/2022).
Baca Juga:Koalisi Golkar, PAN, PPP Diprediksi Hanya Jadi Penyelamat Ganjar Maju di Pilpres 2024
Wayan memastikan komunitas relawan ini tidak memiliki hubungan sama sekali dengan partai politik. Gerakan ini murni hadir untuk mendukung dua sosok tersebut.
- 1
- 2