Ungkap Rahasia Rumah Tangga Almarhum Syafii Maarif, Erik Tauvani: Beliau Kerap Cuci dan Jemur Pakaian Sendiri

Erik Tauvani mengungkapkan rahasia rumah tangga buya Syafii Maarif

Galih Priatmojo
Senin, 20 Juni 2022 | 17:50 WIB
Ungkap Rahasia Rumah Tangga Almarhum Syafii Maarif, Erik Tauvani: Beliau Kerap Cuci dan Jemur Pakaian Sendiri
acara podcast mengenang Buya Syafii Maarif dan Gus Dur kolaborasi Hamburger dengan Suara.com yang dihadiri Erik Tauvani (kedua dari kiri) dan Inaya Wahid (kedua dari kanan), Senin (20/6/2022).

SuaraJogja.id - Kepergian Buya Syafii Maarif masih menyisakan kenangan mendalam bagi Erik Tauvani. Lewat podcast kolaborasi antara Hamburger dengan Suara.com, penulis Mozaik Keteladanan Buya Syafii Maarif itu mendedahkan sejumlah rahasia tokoh Muhammadiyah tersebut semasa hidupnya.

Hampir sebulan tokoh cendekiawan muslim Buya Syafii Maarif meninggal dunia. Tapi keteladanannya semasa hidup masih membekas bagi sebagian orang, salah satunya seperti diungkapkan oleh Erik Tauvani.

Sosok yang dikenal dekat dengan sang Guru Bangsa itu mengungkapkan beberapa rahasia rumah tangga Buya Syafii Maarif yang nyaris jarang diketahui publik.

Lewat podcast kolaborasi antara Hamburger dengan Suara.com, Erik mengungkapkan bahwa sebetulnya Syafii Maarif itu orang yang sangat egaliter, bahkan dalam urusan rumah tangga.

Baca Juga:Takziah ke Rumah Duka, Gubernur Jatim Kagumi Ketahanan Keluarga Buya Syafii Maarif

Dosen Universitas Negeri Yogyakarta itu dalam kesehariannya kerap bahkan nyaris tiap hari mencuci hingga menjemur pakaiannya sendiri. Ia tak ingin bergantung ataupun merepotkan sang istri.

"pernah suatu ketika saya mendapati beliau menjemur pakaiannya sendiri. Beliau jawab tubuh jangan dimanjakan," ucap Erik di kantor SuaraJogja.id, Senin (20/6/2022).

Tak hanya itu, saking tak ingin merepotkan sang istri, jelang akhir hayatnya Syafii Maarif sempat meminta maaf ketika terbaring di rumah sakit dan harus disuapi sang istri.

"Saat momen itu, Buya minta maaf ke istrinya karena telah merepotkan. Istrinya saat ia terbaring kan harus bolak balik ke rumah sakit hingga harus menyuapinya, beliau minta maaf itu sama ibu. Beliau itu memang ngga mau merepotkan," terangnya.

Erik sendiri mengungkapkan mengenal buya Syafii Maarif pascaterjadi gempa Jogja 2006 silam. Ketika itu Syafii Maarif menjadi ketua dalam penanganan pascagempa.

Baca Juga:Takziah ke Rumah Duka, Gubernur Jatim Khofifah: Buya Syafii Maarif Bagai Ikan Tak Terkontaminasi Asinnya Air Laut

"Saya mulai dekat seusai gempa itu, sama-sama terlibat dalam penggalangan dana untuk korban gempa," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak