Pesawat Antariksa China Keliling Lebih dari 1.300 Kali Rekam Gambar Seluruh planet Mars

Pesawat antariksa milik China mengelilingi mars lebih dari 1.300 kali

Galih Priatmojo
Rabu, 29 Juni 2022 | 18:25 WIB
Pesawat Antariksa China Keliling Lebih dari 1.300 Kali Rekam Gambar Seluruh planet Mars
Gambar Mars yang ditangkap oleh wahana penjelajah China Zhurong dari misi Tianwen-1 terlihat pada gambar yang dirilis oleh Badan Antariksa Nasional China (CNSA), 29 Juni 2022. (ANTARA/CNSA/HO via Reuters/as)

SuaraJogja.id - Pesawat antariksa tak berawak milik China telah merekam gambar seluruh bagian Mars, termasuk kutub selatan planet tersebut.

Gambar-gambar itu diperoleh setelah mengelilingi Mars lebih dari 1.300 kali sejak awal tahun lalu, kata media pemerintah, Rabu.

Tianwen-1 berhasil mencapai Planet Merah itu pada Februari 2021 dalam sebuah misi.

Sebuah wahana robotik lalu diluncurkan di permukaan, sedangkan sebuah pengorbit mengamati planet itu dari atas.

Baca Juga:AS Tuding 5 Perusahaan China Dukung Militer Rusia dalam Invasi Ke Ukraina

Di antara gambar-gambar yang direkam adalah foto kutub selatan Mars, di mana semua sumber air di planet itu berkumpul.

Pada 2018, sebuah pengorbit yang dioperasikan Badan Antariksa Eropa menemukan air di bawah lapisan es kutub selatan Mars.

Menemukan air di bawah permukaan adalah kunci yang menentukan apakah planet itu layak untuk ditinggali, selain memberikan sumber daya berkelanjutan bagi eksplorasi di sana.

Gambar lain yang direkam oleh Tianwen-1 adalah foto ngarai Valles Marineris sepanjang 4.000 km, dan kawah tumbukan di dataran tinggi di bagian utara Mars yang dikenal sebagai Arabia Terra.

Tianwen-1 juga mengirim gambar resolusi tinggi ke bumi tentang tepi kawah Maunder yang sangat besar, pemandangan vertikal Ascraeus Mons, sebuah gunung api perisai yang besar.

Baca Juga:Sampai Kutub Selatan, Gambar Seluruh Planet Mars Terekam Pesawat Antariksa China

Gunung setinggi 18.000 meter itu pertama kali terdeteksi oleh pesawat ruang angkasa Mariner 9 milik NASA lebih dari lima dekade lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak