SuaraJogja.id - Harga telur di Yogyakarta tembus Rp30 ribu perkilogram selama lebih dari sepekan ini. Kenaikan ini dikeluhkan oleh Pawiro (80), salah satu pedagang di pasar Beringharjo.
"Naik jadi Rp30 ribu semingguan ini. Masak telur ayam sama telur bebek masih mahal telur ayam," katanya, Rabu (31/8/2022).
Sebelumnya harga rata-rata telur di Pasar Beringharjo berkisar Rp25 ribu. Meskipun naik, Pawiro tidak merasakan imbas sepi pada dagangannya.
"Masih sama, pelanggan tetap beli soalnya yang beli di saya kebanyakan jualan makanan yang butuh telur," terangnya.
Baca Juga:Nagita Slavina Pakai Daster Rp600 Ribuan, Warganet: Mending Beli di Pasar Beringharjo
Pada kesempatan yang sama Pawiro menyebutkan adanya isu yang beredar mengenai kenaikan harga gula. Namun hal tersebut belum terbukti kebenarannya.
"Ini katanya gula mau naik tapi nggak tau kapan dan berapa jadinya," ujarnya.
Pedagang lainnya, Tasya (19) mengkhawatirkan apabila kenaikan telur ini berdampak pada penghasilan harian dari dagangannya.
"Takut aja kalau nggak laku, ngaruh di penghasilan sama kalau telur pada busuk karena nggak laku kan sayang juga," katanya.
Sementara itu salah satu pembeli, Anton (31) mengeluhkan kenaikan harga telur yang harganya tidak wajar ini. Dirinya yang merupakan penjual martabak ini merasa keberatan jika harus menaikkan harga martabak.
Baca Juga:Pasar Beringharjo Yogyakarta Kembali Buka Malam Hari
"Keberatan banget kalau harga segini, tapi tetap beli soalnya ini pokok banget buat martabak. Mau menaikkan harga ya belum berani," terangnya.