Dubes Vasyl Minta Masyarakat Tak Mudah Terbuai Propaganda Terkait Perang Rusia Kontra Ukraina

ia menjelaskan latar belakang konflik Rusia dan Ukraina ini tak hanya menyoal situasi geopolitik semata.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Sabtu, 24 September 2022 | 11:37 WIB
Dubes Vasyl Minta Masyarakat Tak Mudah Terbuai Propaganda Terkait Perang Rusia Kontra Ukraina
Duta Besar Ukraina untuk Indonesia, Vasyl Hamianin saat diskusi di Fisipol UGM, Jumat (23/9/2022). [Hiskia Andika Weadcaksana / SuaraJogja.id]

Disampaikan Vasyl, agresi Rusia kemungkinan menjadi sebuah upaya untuk merekonstruksi sistem dunia. Terkhusus agar mulai dapat bergerak menjadi unipolar pasca runtuhnya Uni Soviet. 

"Unipolar memang tidak baik, makanya kita butuh kekuatan tandingan. Tapi apakah kita mau nilai-nilai demokrasi dan hak asasi manusia disaingi oleh kediktatoran dan otoritarianisme, saya yakin tidak ada yang akan berkata ya," tandasnya.

Dalam kesempatan ini, Vasyl turut memaparkan puluhan ribu kasus pelanggaran kemanusiaan yang tercatat selama agresi Rusia dalam beberapa bulan terakhir. 

Tercatat ada sebanyak 389 anak-anak yang menjadi korban meninggal dunia. Selain itu, tatusan ribu infrastruktur hancur, dan sejumlah wilayah hingga saat ini masih dikuasai oleh pasukan Rusia.

Baca Juga:Indonesia Dorong Agar Nuklir Tidak Sampai Jadi Jalan Akhir Untuk Stop Perang Ukraina Rusia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak