SuaraJogja.id - Striker Real Madrid Karim Benzema telah memenangkan Ballon d'Or putra untuk tahun 2022. Pemain berusia 34 tahun itu berhasil mencetak 44 gol dalam 46 pertandingan musim lalu saat Real Madrid memenangkan Liga Champions, gelar LaLiga lainnya bersama dengan Piala Super Spanyol dan Eropa.
Karim Benzema dimahkotai dalam sebuah upacara di Paris di depan Sadio Mane di urutan kedua dan Kevin De Bruyne di urutan ketiga
Striker Real Madrid itu menjadi pemenang Ballon D'Or Prancis pertama sejak terakhir kali Zinedine Zidane meraih penghargaan serupa pada tahun 1998.
Selain itu, Karim Benzema merupakan pemenang Ballon D'Or tertua sejak Stanley Matthews memenangkan penghargaan edisi pertama pada tahun 1956.
Baca Juga:Usai Meraih Ballon d'Or Karim Benzema Umumkan Kapan Akan Pensiun
"Itu membuat saya sangat bangga," kata Benzema. "Semua pekerjaan yang saya lakukan, saya tidak pernah menyerah. Itu adalah mimpi masa kecil seperti semua anak [miliki]," dikutip dari Sky Sports, Rabu (19/10/2022).
Benzema menjelaskan jika Zinedine Zidane dan Ronaldo menjadi motivasi hidup sang pemain sepanjang berkarir dalam dunia sepak bola.
"Saya memiliki dua motivasi dalam hidup saya - Zidane dan Ronaldo. Saya selalu memiliki mimpi ini dalam pikiran saya bahwa segala sesuatu mungkin terjadi," ucap Benzema.
Kendati demikian, Benzema menjelaskan jika dirinya pernah berada dalam situasi sulit, di mana dia tidak masuk dalam skuat Prancis di ajang Piala Dunia 2018.
"Ada periode sulit di mana saya tidak berada di tim Prancis, tetapi saya tidak pernah berhenti bekerja keras atau menyerah. Saya selalu menjaga kepala saya, berkonsentrasi bermain sepak bola dan saya sangat bangga dengan perjalanan saya di sini. t mudah, itu adalah waktu yang sulit. Itu juga sulit bagi keluarga saya. Untuk berada di sini hari ini, untuk pertama kalinya bagi saya, saya senang dan senang dengan pekerjaan saya dan saya terus berjalan," imbuhnya.
Baca Juga:Galeri: Gaya Gavi Jadi Pemain Muda Terbaik Dunia
"Saya ingin berterima kasih kepada rekan-rekan setim saya, entah itu Real Madrid atau tim nasional. Pelatih saya, terima kasih juga padanya. Presiden Real Madrid juga," kata Benzema.
"Saya harus berterima kasih kepada banyak orang. Ini adalah hadiah individu, tetapi ini adalah hadiah kolektif karena semua orang telah memainkan peran," tutupnya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia