Tiga Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PSSI, Salah Satunya Anak Presiden

Tiga nama yang diusulkan untuk majau dalam pencalonan Ketua Umum PSSI bukanlah orang biasa-biasa.

Galih Priatmojo
Senin, 07 November 2022 | 19:58 WIB
Tiga Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PSSI, Salah Satunya Anak Presiden
PSSI (Twitter/@Kabarhariini)

SuaraJogja.id - PSSI beberapa waktu lalu telah mengeluarkan pernyataan bahwa pihaknya akan mempercepat Kongres Luar Biasa (KLB) sesuai dengan rekomendasi dari pemerintah.

Kendati demikian, setelah kabar mengenai percepatan KLB berhembus, banyak nama-nama yang diusulkan oleh publik agar maju sebagai kandidat calon Ketua Umum PSSI.

Setidaknya hingga saat ini terdapat tiga nama calon terkuat yang menurut publik pantas untuk menjadi nahkoda PSSI kedepannya. Adapun ketiga nama yang dimaksud sebagai berikut:

1. KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurrachman

Baca Juga:Bursa Pengganti Iwan Bule Pada KLB PSSI Dimunculkan, Sriwijaya FC Usung Erick Thohir

Naman KSAD Dudung Abdurrachman mencuat di kalangan publik sepak bola tanah air. Beberapa pihak meminta agar Jenderal TNI tersebut maju dalam bursa pencalonan Ketua Umum PSSI periode selanjutnya.

2. Kaesang Pangarep

Jauh sebelum adanya rekomendasi dari pemerintah agar PSSI melakukan Kongres Luar Biasa (KLB), putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) pernah membuat cuitan di akun Twitter pribadinya yang berisi tentang ketertarikannya untuk menjabat sebagai Ketua Umum PSSI.

Cuitan Kaesang Pangarep tersebut lantas dibanjiri komentar netizen. Tidak sedikit dari mereka yang memberikan dukungan penuh kepada sang putra orang nomor 1 di negera ini.

3. Ratu Tisha

Baca Juga:Petinggi Persib Minta Sudahi Ribut-ribut Soal KLB PSSI

Nama Ratu Tisha kembali santer dibacarakan pasca Tragedi Kanjuruhan yang telah menelan ratusan korban jiwa. Mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) tersebut dinilai cocok untuk memimpin PSSI ke depannya.

Pengalamannya dalam mengelola sepak bola membuat publik menaruh kepercayaan kepada wanita berparas cantik yang berhasil membujuk Shin Tae-yong untuk melatih Timnas Indonesia itu.

"Menarik memang, Ketua PSSI selalu jadi tempat berlabuh sementara bagi para Jenderal Polisi atau Jenderal TNI. Animo masyarakat yang sangat tinggi terhadap bola, menjadikan Jabatan Ketua PSSI sebagai posisi yang seksi untuk memperkenalkan diri secara luas sebelum terjun dalam dunia politik praktis. Memang tidak ada yang salah jika para Jenderal Polisi atau Jenderal TNI rebutan kursi Ketua PSSI, tapi jika jabatan ini hanya dijadikan sekedar batu loncatan, selamanya sepak bola Indonesia tidak akan pernah maju, mainnya gitu-gitu terus saja. Jangankan tembus Piala Dunia, Juara AFF pun makin susah," ungkap salah seorang netizen.

"Coba mantan2 pemain nasional di masukan bursa calon ketua PSSI juga," saran netizen yang lain.

Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak