SuaraJogja.id - Papan keterangan yang menunjukkan lokasi Sekretariat Nahdlatul Ulama (NU), Fatayat NU maupun Pemuda Ansor; di Kantor Sekretariat NU Ranting Banyurejo, dirusak oleh orang tak dikenal (OTK), Senin (24/1/2023).
Papan berlapis kaca itu berada di Padukuhan Kemusuh, Kalurahan Banyurejo, Kapanewon Tempel, Kabupaten Sleman.
Kapolsek Tempel, AKP Luki Dariyawan membenarkan adanya peristiwa perusakan papan kantor NU, oleh dua orang laki-laki tak dikenal.
"Benar ada kejadian tersebut," kata dia, Selasa (24/1/2023).
Baca Juga:Porseni NU 2023 dan Jalan Sehat Usai, Nusron Wahid Berterimakasih ke Warga Solo
Saat kejadian, terduga pelaku mengendarai sepeda motor jenis matik namun nomor polisinya tidak diketahui.
Saat ini pihaknya masih menyelidiki dan mengejar terduga pelaku perusakan.
Berdasarkan informasi yang ia dapatkan, peristiwa bermula saat seorang warga sekitar bernama Ahmad Baedhowi, mendengar suara seperti barang yang pecah di depan rumahnya.
Mendengar suara itu, Ahmad kemudian membuka gordyn jendela kamar.
Dan saat saksi hendak keluar, kemudian terdengar lagi suara kaca pecah, kali keempat. Kemudian ia melihat seseorang lari ke arah utara.
Baca Juga:Peristiwa Penting Selama Bulan Rajab
Bukan hanya Ahmad, peristiwa itu juga diketahui warga lainnya bernama Danu Kurniawan. Kala kejadian, saat itu ia sedang berada di angkringan utara Padukuhan Kemusuh.
"Ia melihat pengendara Scoopy hitam dengan list samping merah berboncengan, dan yang membonceng pakai celana pendek. Motor melaju kencang di belakang truk," ujarnya.
Hanya saja saksi Danu tidak mengetahui nomor plat kendaraannya.
Usai kejadian, pihak Sekretariat NU Ranting Banyurejo melepas papan nama yang berlubang atau kaca pecah tersebut, agar permasalahan tidak berkepanjangan.
Kontributor : Uli Febriarni