SuaraJogja.id - Gegara percaya dengan jenglot, Sujid Riyanto (47) warga Kalurahan Ngipak, Kecamatan Karangmojo Gunungkidul terpaksa harus kehilangan uang Rp 17 juta. Usai jenglot tersebut tak kunjung menarik uang goib.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry menuturkan kasus ini bermula ketika sekira tanggal 16 Juli tahun 2023 lalu, Korban ditawari HL (49) warga Dusun Talang Jawa Rt 16 Rw 06, Sidorejo, Pagar Alam Selatan, Sumatra Selatan untuk membeli jenglot miliknya.
Pelaku yang tinggal di Kompleks Topeng Mas Dusun Depok Kalurahan Parangtritis, Kecamatan Kretek Bantul ini menawarkan jenglot seharga Rp. 17.000.000. Saat itu pelaku membujuk korban dengan janji atau iming-iming mampu menarik uang ghaib.
"Pelaku berjanji kalau jenglot itu bisa di gunakan untuk menarik uang Goib dan melancarkan rejeki,"ujar dia.
Namun setelah satu bulan ternyata ritual yang dilakukan oleh korban menggunakan jenglot itu tidak berhasil. Hingga sekarang korban belum mendapatkan uang Goib seperti yang dijanjikan.
Korban merasa ditipu oleh pelaku hingga mendatangi pelaku di kediamannya. Dan meminta kembali uangnya Rp 17 juta yang awalnya untuk membeli jenglot tersebut.
Namun karena tidak bersedia, korban kemudian membawa pelaku ke Mapolsek Kretek dan melaporkan peristiwa tersebut. Polisi kini tengah mendalami aksi yang dilakukan oleh pelaku.
"Dugaannya adalah tindak pidana penipuan sebagaimana di maksud dalam Pasal 378 KUHP,"tambahnya.
"Tersangka kami tahan dan kami juga amankan replika boneka yang disebut JENGLOT serta Bukti Transfer dari korban ke pelaku,"tambahnya.
Baca Juga:Jenglot hingga Bulu Perindu 'Mainan' Dukun, Pesulap Merah Bongkar Pakai Penjelasan Logis
Kontributor : Julianto