SuaraJogja.id - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta jajaki membuka peluang kerja sama ekspor dan sektor lain ke negara di Afrika Timur, Seychelles.
"Kami telah melakukan berbagai diskusi bersama Menteri Perindustrian, Kewirausahaan dan Investasi Republik Seychelles Devika Vidot yang berkunjung ke Sleman pada Sabtu (10/8)," kata Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo di Sleman, Minggu.
Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Sleman menerima kunjungan Devika Vidot di Pendopo Parasamya Kabupaten Sleman pada Sabtu (11/8).
Acara ini selain dihadiri oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo dan juga menghadirkan pelaku usaha Sleman untuk mempromosikan karyanya kepada Menteri Negara bagian dari Afrika Timur itu.
Baca Juga:Kreativitas Tanpa Batas: Industri Kerajinan Bantul Jadi Contoh Inspiratif
Kustini mengatakan bahwa pertemuan tersebut menjadi awal baik untuk membangun kerja sama antara Sleman bersama Seychelles.
Melalui sesi diskusi, Kustini berharap akan terjadi pertukaran informasi dan pengetahuan yang dapat meningkatkan bisnis pelaku UMKM Kabupaten Sleman.
"Melalui pertemuan tersebut kami harap akan terbuka lebar kesempatan untuk membangun kerja sama yang baik antara Sleman dengan Seychelles, tidak hanya sektor ekonomi saja namun juga harapannya terbuka untuk sektor lainnya," katanya.
Bupati Sleman juga mendorong pelaku usaha di wilayah itu untuk memanfaatkan perkembangan teknologi agar bisa memasarkan produk lokal lebih luas dan sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat Sleman.
Pada kesempatan itu, Menteri Perindustrian, Kewirausahaan, dan Investasi Republik Seychelles Devika Vidot menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Sleman yang telah memberikan kesempatan kepadanya untuk mengenal lebih jauh produk kerajinan Sleman.
Baca Juga:Sempat Kabur, Terpidana Kasus Penipuan Haji Ditangkap Kejati DIY: DPO Lagi Santai di Rumah
Menurut dia, kehadirannya di Sleman merupakan bagian dari perjalanan dinas bersama Duta Besar Republik Seychelles untuk ASEAN Nico Barito, untuk lebih menemukenali potensi produk-produk ASEAN.
- 1
- 2