SuaraJogja.id - Kepolisian membeberkan perkembangan kasus dugaan tawuran berujung kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan satu orang tewas di Kapanewon Seyegan, Minggu (8/9/2024) kemarin. Dari hasil olah TKP, belum ditemukan bukti terkait kejadian tawuran dalam peristiwa itu.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kapolresta Sleman, Kombes Yuswanto Ardi. Dia bilang kematian korban merupakan murni akibat kecelakaan lalu lintas.
"Jadi kemarin itu meninggal bukan karena tawuran, meninggal itu karena kecelakaan lalu lintas. Saat ini ditangani oleh satuan lalu lintas Polresta Sleman. Nah untuk tawurannya sendiri belum jelas," kata Ardi saat dihubungi, Senin (9/9/2024).
Diungkapkan Ardi, dari hasil olah TKP, korban diketahui tengah bersama rekan-rekannya mengendari tiga motor. Namun tiba-tiba ada salah satu motor yang tiba-tiba terjatuh.
Baca Juga:Terlibat Kecelakaan di Jalan Magelang Sleman, Pengendara Motor Tewas Akibat Cedera Kepala
"Jadi pasti fakta di lapangan yang ada itu mereka berjalan beriringan tiga motor mengejar sesuatu, kita enggak ngerti dia ngejar apa," ujarnya.
"Tiba-tiba salah satu motor oleng, terjatuh. Nah itu hasil olah TKP," imbuhnya.
Nahas saat terjatuh tersebut, ada kendaraan sepeda motor lain yang datang dari arah berlawanan. Sehingga tabrakan antara korban dan sepeda motor itu tak terhindarkan.
"Hasil olah TKP seperti itu, jatuh [dari motor] disikat sama kendaraan yang lain [motor] dari arah berlawanan. Nah meninggal, itu kalau fakta yang sudah terbukti seperti itu," tuturnya.
Dia memastikan peristiwa tersebut merupakan laka lantas dan meminta Satlantas Polresta Sleman untuk menangani. Sedangkan dugaan tawuran masih akan didalami kepada saksi-saksi yang ada.
Baca Juga:Soal Bentrok Pelajar di SPBU Jogja: Dua Siswa Diamankan, Pelaku Lain Masih Diburu
"Dugaan tawuran nanti akan kita dalami dari teman-teman si korban yang meninggal dunia ini, 'kamu sebenarnya ngejar siapa, apa maksudnya ngejar', kan gitu," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, dugaan tawuran antar pelajar di Sleman itu menyebabkan satu orang berinisial ALF (15) meninggal dunia. Korban diketahui meninggal usai sempat kritis setelah terjatuh pada motornya saat kejar-kejaran.