Gunung Merapi Masih Luncuran Ratusan Lava, Simak Aktivitas Terkini Sepekan Terakhir

Deformasi Gunung Merapi yang dipantau dengan menggunakan EDM minggu ini tidak menunjukkan perubahan yang signifikan.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Sabtu, 05 April 2025 | 14:45 WIB
Gunung Merapi Masih Luncuran Ratusan Lava, Simak Aktivitas Terkini Sepekan Terakhir
Gunung Marapi di Sumbar erupsi pada Rabu sore (2/4/2025). [Antara]

Diketahui bahwa status Gunung Merapi pada tingkat Siaga atau Level III itu sudah berlangsung sejak 5 November 2020 lalu. 

Sedangkan gunung api yang berada di perbatasan DIY dan Jawa Tengah itu memasuki fase erupsi sejak tanggal 4 Januari 2021. Saat itu ditandai dengan munculnya kubah lava di tebing puncak sektor barat daya dan di tengah kawah.

Agus menambahkan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km. Lalu untuk Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. 

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Baca Juga:Layanan Publik di Sleman Dipastikan Tetap Beroperasi Selama Lebaran

"Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya, mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi," pungkasnya.

Merapi Jadi Atraksi Wisata

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sleman, Ishadi Zayid menuturkan bahwa status Gunung Merapi yang masih Siaga Level 3 dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Tentu saja dengan tetap memperhatikan zona aman saat berkunjung.

"Kalau itu [Merapi] dilihat dari zona yang aman, itu bisa menjadi atraksi wisata. Karena tidak semua orang itu bisa melihat erupsi Merapi secara langsung," ujar Ishadi.

Bagi wisatawan yang tertarik untuk menikmati suasan di lereng Gunung Merapi dapat memantau situasi perkembangan terkini dan arahan dari petugas di lapangan. Pihaknya pun memastikan selalu berkoordinasi dengan BPPTKG, BPBD dan Tim SAR untuk menjaga keamaan saat berwisata.

Baca Juga:Sleman Perketat Aturan Lebaran, Tempat Hiburan Malam dan Spa Tutup Lebih Lama

"Jadi sepanjang itu imbuan BPPTKG, BPBD, tim SAR itu diindahkan, saya rasa erupsi Merapi menjadi salah satu atraksi wisata yang menarik, yang dapat dilihat oleh wisatawan," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak