Atas teror itu warga setempat kemudian memutuskan untuk melakukan ronda.
"Warga aslinya sudah kompak, teriak ngalor-ngidul. Namun beberapa anjing tersebut tidak tertangkap," ucapnya.
Teror anjing liar itu ternyata belum usai, keesokan harinya, ditemukan lagi seekor enthok mati. Ada pula kambing yang ditemukan dalam kondisi luka lubang di dada dan perut.
Baca Juga:Kulon Progo Darurat HIV/AIDS, 71 Persen Kasus Menyerang Pria, Ini Langkah Pemerintah