CSR Sleman: Solusi Kemiskinan dan Stunting? Wabup Ajak Perusahaan Lain Bergabung

Disampaikan Edy, ada berbagai bantuan yang digelontorkan puluhan perusahaan itu.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Selasa, 12 Agustus 2025 | 13:06 WIB
CSR Sleman: Solusi Kemiskinan dan Stunting? Wabup Ajak Perusahaan Lain Bergabung
Gebyar Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP) Merdeka 2025, di Pendopo Parasamya Sekretariat Daerah Pemkab Sleman, Selasa (12/8/2025). (dok.Istimewa)

"Ada alasan tertentu misalnya kondisi perusahaan," imbuhnya.

Kendati demikian, bukan berarti perusahaan-perusahaan itu tidak melakukan kegiatan TJSP.

"Nanti banyak yang akan melaporkan walaupun tidak ikut gebyar tapi ada kegiatan TJSP dan akan dilaporkan di akhir tahun dari 130 itu, ini adalah bagian saja dari kegiatan-kegiatan TJSP perusahaan," paparnya.

Ia menambahkan, seluruh perusahaan yang beroperasi di Sleman memiliki kesempatan untuk bergabung dalam forum ini.

Baca Juga:Kangen Merapi? Jangan Nekat! Ini Alternatif Tracking Aman dengan Panorama Memukau

Pihaknya bahakan rutin melakukan sosialisasi dan memberikan penghargaan di akhir tahun kepada perusahaan yang melaporkan kegiatan TJSP mereka.

Untuk tahun ini, total penerima bantuan cukup beragam.

Ia menyebut bantuan TJSP mencakup bidang sosial, ekonomi, infrastruktur, dan lingkungan hidup, dengan alokasi terbesar masih di sektor sosial, pendidikan, dan kesehatan.

Warga miskin berdasarkan data dari Dinas Sosial yang kemudian bakal mendapatkan berbagai bantuan TJSP kali ini.

Sementara itu Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa mendorong perusahaan-perusahaan yang belum tergabung dalam forum TJSP bisa segera bergabung dan berkontribusi.

Baca Juga:Humanis, Ini Strategi Yayasan Literasi Desa Tumbuh, LPA Klaten, dan UNICEF Perangi Terorisme

Apalagi persoalan kemiskinan hingga stunting masih harus ditangani secara bersama.

"Harapan kami perusahaan-perusahaan yang belum tergabung dalam forum TJSP ini, Pemkab Sleman mengajak untuk bisa ikut serta agar nanti bisa bersama-sama sinergi, meringankan program pemerintah," ucap Danang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak