SuaraJogja.id - Dampak musim kemarau sudah mulai dirasakan oleh sebagian masyarakat Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Warga di daerah ini sudah mulai kesulitan mendapatkan air bersih.
Widodo (41) penyedia air bersih di Dusun Gendeng, Desa Sorogedug, Kecamatan Prambanan, Sleman mengatakan, di daerah Gunungkidul warga sudah mulai memesan air bersih padanya untuk kebutuhan sehari-hari.
"Untuk sekarang sudah banyak pesanan air untuk wilayah Gunungkidul, kalau untuk wilayah Prambanan belum terlalu," kata Widodo Sabtu (15/6/2019)
Menurut dia, pesanan air bersih meningkat sejak pertengahan bulan puasa lalu. Dalam sehari Widodo mampu menjual sekitar 75 ribu liter air bersih.
"Untuk sekarang biasanya sehari terjual sekitar 15 tangki air, atau 15 pesanan. Satu tangki muatannya 5 ribu liter," ujar widodo.
Tarif yang ia bebankan pun bervariasi, tergantung jarak dan medan terjal yang ditempuh. Untuk jarak 5 Km, ia mematok harga mulai Rp 120.000 per tangki. Sedangkan untuk jarak 20 Km ke atas ia mematok harga mulai dari Rp 300.000, bahkan bisa lebih jika kondisi jalannya terjal.
"Kalau jalurnya terjal harga bisa lebih," kata Widodo.
Kontributor : Rahmad Ali
Baca Juga: Pulau Jawa Masuk Musim Kemarau, BMKG Minta Pemudik Banyak Istirahat
Berita Terkait
-
Jelang Uji Coba Malioboro Semi Pedestrian, Petunjuk dan Rambu Disiapkan
-
Curhat Biaya Parkir Inap di Stasiun Lempuyangan, Warganet: Tak Tahu Diri
-
Sekda DIY Imbau Masyarakat Hati-hati Terbangkan Balon Udara
-
Uji Coba Semi Pedestrian Malioboro Diberlakukan Tiap Selasa Wage
-
Bermodal Suka dan Tekad, Kedai Lokalti Buktikan Nongkrong Tak Melulu Kopi
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Analisis Tajam Sabrang Letto: Kasus Tom Lembong Jadi Pertaruhan: Wasit Tak Adil!
-
Target PAD Pariwisata Bantul Terlalu Ambisius? Ini Strategi Dinas untuk Mengejarnya
-
Marak Pembangunan Abaikan Lingkungan, Lanskap Ekosistem DIY Kian Terancam
-
Status Kedaruratan Ditingkatkan Pasca Kasus Leptospirosis, Pemkot Jogja Sediakan Pemeriksaan Gratis
-
Bosan Kerja Kantoran? Pemuda Ini Buktikan Keripik Pisang Bisa Jadi Bisnis Menguntungkan di Kulon Progo