SuaraJogja.id - Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Ananda Ricky Dwi hari Yulianto hingga kini masih dinyatakan hilang setelah terseret arus di Teluk, Pulau Kaja, Pelabuhan Sei Gohong, Palangka Raya, Kalimantan Tengah pada Minggu (11/8/2019).
Meski begitu, Tim UGM bersama Keluarga Mahasiswa UGM (Kagama) terus berupaya melakukan pencarian.
"Hingga saat ini segenap Tim UGM bersama Kagama Palangkaraya dengan dibantu berbagai pihak tengah melakukan proses penyelamatan dan evakuasi," kata Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM Iva Ariani melalui keterangan tertulis yang dilansir Antara di Yogyakarta pada Senin (12/8/2019).
Menurut Iva, pihaknya akan memperbarui informasi perkembangan proses penyelamatan dan evakuasi terhadap korban yang merupakan mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM.
Baca Juga: Cerita Mahasiswa Termuda di UGM, Masuk Kuliah Usia 15 Tahun
"Keluarga besar UGM mohon doa agar Ananda Ricky Dwi Hari Yulianto berhasil ditemukan dalam kondisi selamat," kata dia.
Dikabarkan, Ricky Dwi Hari Yulianto (22) diduga tenggelam di daerah aliran sungai (DAS) Rungan Teluk Pulau Kaja, Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, pada Minggu (11/8/2019) sore sekitar pukul 17.10 WIB.
Kapolsek Bukit Batu Ipda Ahmad Wira Wisudawan mengatakan tidak mengetahui secara persis tenggelamnya seorang mahasiswa yang mengambil jurusan Kehutanan tahun 2015 itu di Palangka Raya pada Minggu (11/8).
Warga Dusun Krajan Desa Kalibaru Kulon, Kecamatan Kali baru, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur tersebut tidak diketahui apakah bisa berenang atau tidak. Namun yang jelas saat kejadian itu, korban bersama dua orang rekannya bernama Najmi (22) dan Wahyu Adistia Firdaus (22) sedang asyik mandi di sungai tersebut.
Tiba-tiba korban terseret arus sungai hingga lama-lama tenggelam. Meski sempat berteriak minta tolong dan melambaikan tangan, ia sudah hilang dibawa arus gelombang sungai.
Baca Juga: Inovatif, Mahasiswa UGM Buat Alat Pengubah Sampah Plastik Jadi Bahan Bakar
Warga yang berada di dekat lokasi tenggelamnya seorang mahasiswa UGM itu, terus melakukan pencarian dibantu camat, lurah, relawan serta aparat kepolisian dengan menggunakan peralatan seadanya.
Selain aparat kepolisian, masyarakat relawan anggota Brimob juga dikerahkan untuk melakukan penyisiran terhadap pria tersebut. Hingga Minggu (12/8) pukul 21.53 WIB, korban belum ditemukan. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 HP Murah RAM 12 GB dan Memori 256 GB Terbaik Mei 2025
- Yamaha Scorpio Z Terlahir Kembali: Harga Mulai Rp30 Juta, Mesin Seirit Supra X 125
- Dirumorkan Jadi WNI, Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp596 M Dibajak Belanda
- 5 Rekomendasi Sunscreen untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Kulit Tetap Sehat dan Terlindungi
- Pengamat Bola Internasional Blak-blakan Kualitas Mees Hilgers di Belanda: Bek Bagus tapi Dia...
Pilihan
-
Kakang Rudianto dan Malik Risaldi Cetak Sejarah di Hadapan Bruno Fernandes
-
Mees Hilgers Lempar Senyum Kawanua Saat Tiba di TC Timnas Indonesia
-
Google News Showcase Resmi Hadir di Indonesia
-
9 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Layar AMOLED Terbaik Mei 2025, Terang di Bawah Terik Matahari
-
Ray Dalio Diisukan Mundur dari Danantara, Ekonom Bocorkan Ada Masalah Serius
Terkini
-
DANA Kaget Cuma Sekali Klik Langsung Dapat Uang? Ini Cara Gampang Klaimnya
-
Deadline Usai, Warga Tegal Lempuyangan Yogyakarta Bertahan Sampai Keraton Turun Tangan
-
DANA Kaget Hari Ini, Tips & Link Klaim Biar Enggak Kehabisan
-
Tak Langsung Tahan Christiano usai Kecelakaan di Jalan Palagan, Polisi Bilang Begini
-
Kebijakan Kemenkes Dinilai Kontroversial, Keselamatan Pasien bakal Terancam