
SuaraJogja.id - Sebagai upaya mengurangi kemacetan dan solusi transportasi siswa sekolah, Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman mengajukan 27 bus sekolah ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Namun demikian, pengajuan tersebut tak sepenuhnya terealisasi. Dishub Sleman justru hanya mendapatkan satu unit minibus Elf untuk angkutan transportasi siswa sekolah.
Kepada SuaraJogja.id, Kepala Bidang Transportasi Dishub Sleman, Marjana mengatakan, Elf berwarna kuning itu, berkapasitas 19 orang beserta sopirnya. Mobil itu sudah terparkir di halaman kantor Dishub Sleman, namun belum dapat digunakan untuk kebutuhan transportasi siswa sekolah. Pasalnya, kendaraan itu baru saja tiba dan belum ada surat penyerahan aset secara resmi.
"Dari kajian kami, dibutuhkan 27 armada bus sekolah, untuk jalur Sleman Barat. Kenapa di Sleman Barat dulu? Karena banyak permintaan di sana, sekolah juga banyak di sana. Sekitar tujuh trayek, kajian itu sejak 2018. Kurang tahu juga, kenapa akhirnya yang turun satu Elf," tuturnya, di kantornya, Senin (16/12/2019).
Baca Juga: Mbah Kabul Pengasong Legendaris DIY Meninggal, PSS Sleman Berduka Cita
Kajian adanya bus sekolah, muncul berdasarkan usulan masyarakat yang membutuhkan moda transportasi bus gratis, bagi anak sekolah. Selain wilayah Sleman Barat, area Sleman Utara juga tak luput dari kajian. Mengingat, di sana juga banyak sekolah, terutama Kecamatan Ngaglik dan Ngemplak.
Kendati hanya dapat satu Elf dari Kemenhub, Marjana tetap bersyukur apalagi sebelumnya Dishub DIY telah mendapatkan bantuan pengadaan 28 bus selevel Trans Jogja bertarif gratis untuk jalur di tiga kecamatan di Sleman yakni Godean, Ngaglik, Ngemplak.
"Harapannya kalau bus-bus tadi terealisasi pada 2020, maka satu unit minibus Elf tadi juga bisa turut mengaspal. Teknis penggunaannya nanti kami tentu sosialisasi ke Dinas Pendidikan untuk yang bus sekolah," ungkapnya.
Marjana menyebutkan, tujuh trayek yang urgen membutuhkan angkutan ke sekolah antara lain:
1. Trayek 1A: PnR Gamping-SMP 4 Gampin- PnR Gamping dengan panjang 5,3 km.
Baca Juga: Pamit, PSM Makassar Vs PSS Sleman Jadi Laga Terakhir Darije Kalezic
2. Trayek 1B: PnR Gamping-SMP 4 Gamping-PnR Gamping dengan panjang 5,3 km.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Rem Blong? Truk Hajar Minibus Penuh Siswa TK di Semarang, Begini Kronologinya
-
Detik-detik Mengerikan Kecelakaan Maut di Palabuhanratu, Saksi Mata: "Truk Oleng Lalu..."
-
Minibus Masuk Jurang di Trenggalek, 3 Orang Luka-Luka
-
Momen Mencekam! Video Bus Siswa Terbakar di Thailand Viral, 44 Siswa dan Guru Dalam Bahaya
-
Rizky Billar Beri Kado Spesial untuk Lesti Kejora yang Ulang Tahun ke-25, Harga Capai Miliaran
Terpopuler
- Alumni UGM Speak Up, Mudah Bagi Kampus Buktikan Keaslian Ijazah Jokowi: Ada Surat Khusus
- 3 Klub Diprediksi Jadi Labuhan Baru Stefano Cugurra di BRI Liga 1 Musim Depan
- HP Murah Itel A90 Lolos Sertifikasi di Indonesia: Usung RAM 12 GB, Desain Mirip iPhone
- Paula Verhoeven Positif HIV sebelum Menikah dengan Baim Wong?
- Akal Bulus Demi Raih Piala Asia U-17 2025: Arab Saudi Main dengan '12 Pemain'?
Pilihan
-
Rafael Struick Ditendang vs Adelaide United, Brisbane Roar Kini Diamuk Netizen Indonesia
-
Tak Hanya Barang Bajakan dan QRIS, AS Juga Protes Soal UU Produk Halal RI
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Lancar Main FF, Terbaik April 2025
-
Polres Sukoharjo Ungkap Kasus Peredaran Narkoba, Dua Residivis Kembali Diamankan
-
Ambisi RI Jadi Raja Baterai EV Global Terancam: Mundurnya Raksasa LG Jadi Pukulan Telak Buat Prabowo
Terkini
-
Dosen Asal Semarang Tewas Bersimbah Darah di Kamar Kos Sleman, Ini Kata Polisi
-
Komitmen BRI Holding Mikro Untuk Kesejahteraan Gender, 14,4 Juta Pengusaha Dapat Dukungan
-
Haedar Nashir Berharap Pengganti Paus Fransiskus Bisa Suarakan Perdamaian di Gaza
-
Disomasi, Produsen Anggur Orang Tua Resmi Hentikan dan Tarik Peredaran Miras Label Kaliurang
-
Kisah Eny, Kartini Masa Kini yang Pantang Menyerah Berdayakan Pengusaha Mikro