SuaraJogja.id - Tewasnya salah seorang anggota Polda DIY karena tersambar petir di Gunung Ringgit, Pasuruhan, Jawa Timur yakni Bripda Rizki Septiawan Pratama, meninggalkan duka mendalam bagi para rekan-rekannya.
Salah satu rekan korban, Bripda Tedi mengungkapkan Rizki dikenal sebagai rekan yang tak pernah mengeluh.
Tedi yang merupakan teman satu angkatan kala menempuh pendidikan di SPN Selopamioro (Bantul) itu juga mengenal sosok Rizki sebagai pribadi yang terlihat happy dan ceria.
"Tidak pernah mengeluh. Dia salah satu siswa trengginas dalam pletonku, dia bersaing dalam ketangkasan sama perwakilan pleton lainnya dan kompi lainnya. Luar biasa semangatnya," ungkap lelaki yang kini bertugas di Mapolres Kulonprogo itu, kepada SuaraJogja.id, Selasa (17/12/2019).
Tedi menyebut almarhum memiliki karakter yang konsisten sejak awal masuk SPN hingga tutup masa pendidikan.
"Dia itu punya pendirian mau kerja keras dan konsisten. Lepas dilantik, kami di Polda DIY, susah senang dirasakan bersama. Sampai dia dipilih masuk Brimob oleh Dansat Brimob Polda DIY beserta 29 letingku lainnya," kata dia.
"Semoga dia tenang di sana dan ditempatkan di tempat terbaik oleh Allah Swt," doa Tedi.
Sementara, Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol. Yuliyanto menilai sebagai anggota yang ditempatkan di Batalyon B Sentolo, Rizki dikenal memiliki kinerja yang baik.
Hal itu juga dibenarkan oleh sang Komandan Batalyon. Seperti diungkapkan oleh Kepala Detasemen Brimob B Sentolo Satbrimobda DIY, AKBP M Akbar Thamrin. Ia menyebut almarhum diketahui memiliki performa yang bagus.
Baca Juga: Anggota Polda DIY Jadi Korban Tewas Polisi Tersambar Petir di Pasuruhan
"Anak itu disiplin. Selain itu, hubungan antara Rizki dan teman-temannya, maupun seniornya juga baik dan respek," ungkapnya.
Akbar menambahkan, usai mendengar kabar tewasnya Rizki, di Mako Brimob langsung menggelar agenda berdoa bersama dengan segenap anggota bagi almarhum dan korban lainnya.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Anggota Polda DIY Jadi Korban Tewas Polisi Tersambar Petir di Pasuruhan
-
Tanggapi Belasan Ojol yang Jadi Korban Order Fiktif, Begini Kata Polda DIY
-
Setahun Lakukan Penipuan Rekrut Driver Ojol, Tiga Orang Diringkus Polda DIY
-
Hina Jogja di Medsos, Akun Twitter Ini Dilaporkan ke Polda DIY
-
Ini Pengakuan Pedagang Shopping Center Usai Buku Bajakannya Disita Polisi
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Alarm Diabetes RI! Cukai Minuman Manis Jadi Solusi, Kenapa Masih Terus Ditunda Sejak 2016?
-
Warga Jogja Wajib Tahu! Ini Daftar Wilayah Rawan Banjir dan Longsor saat Musim Hujan
-
Krisis Lahan Kuburan, Yogyakarta Darurat Makam Tumpang: 1 Liang Lahat untuk Banyak Jenazah?
-
Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
-
Peringatan Keras BMKG: Jangan Dekati Pantai Selatan Jogja, Ombak Ganas 4 Meter Mengintai!