"Luka saya yang paling parah itu sebetulnya yang di leher ini, karena hampir mengenai syaraf di tulang belakang. Di kepala juga tengkorak sampai kelihatan. Tapi ternyata itu tak berpengaruh banyak pada saya, hanya dua hari dirawat di rumah sakit, lalu pulang," terangnya.
Budi berharap, pada Natal kali ini semua merasakan damai, Indonesia bisa semakin rukun dalam kehidupan beragama. Jadi bisa saling bertoleransi apapun keyakinannya.
Koordinator Pengamanan Gereja St Lidwina, Suyudi mengungkapkan, ada yang sedikit berbeda dengan konsep pengamanan di gereja St Lidwina saat misa Natal tahun ini. Mulai dari jumlah personel yang lebih banyak, koordinasi dengan berbagai pihak terkait juga dilakukan sejak jauh hari.
"Di tiap pintu gereja ada personel pengamanan berjaga. Ada dua orang, pintu lainnya menyesuaikan kondisi," kata dia.
Baca Juga: PKS Bocorkan Sosok Muslimatun Jadi Salah Satu Jagoannya di Pilkada Sleman
Selain itu, kewaspadaan tinggi juga diterapkan oleh tim. Orang yang masuk dan patut dicurigai akan diperiksa.
"Misal pakai jaket, tas besar, dengan ramah kami tanya dan kami periksa," ungkapnya.
Apa yang diungkapkan oleh Yudi benar nyatanya, kala SuaraJogja.id memantau pelaksanaan misa di gereja tersebut, tim kepolisian yang berjaga tepat di depan gerbang gereja, sempat meminta kontributor untuk melepaskan tas. Untuk selanjutnya dicek isi di dalam tas berbentuk ransel milik kontributor.
Kontributor : Uli Febriarni
Baca Juga: Diincar Lewat CCTV, Maling Kotak Amal di Sleman Akhirnya Ditangkap Warga
Berita Terkait
-
Tips Memilih Hampers untuk Hadiah Natal yang Berkesan
-
Liburan Akhir Tahun: Rasakan Kedamaian Ombak dan Matahari Terbenam di Pinggir Pantai
-
BRI Liga 1: PSS Sleman Jalani Laga Uji Coba, Ini Tujuan Mazola Junior
-
Dari Sekda ke Bupati: Harda Kiswaya dan Visi Sleman yang Maju dan Berkeadaban
-
Review Film Natal Red One, Aksi Komedi Dwayne Johnson dan Chris Evans
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Solusi Kerja dan Kreativitas: Janji Harda-Danang Gaet Suara Pemuda Sleman
-
Keluhan Bertahun-tahun Tak Digubris, Pedagang Pantai Kukup Gunungkidul Sengsara Akibat Parkir
-
Dukung Partisipasi Masyarakat, Layanan Rekam KTP Kota Jogja Tetap Buka saat Pilkada 2024
-
Waspada, Kasus DBD di Yogyakarta Naik Tajam, Anak-Anak Rentan Terinfeksi
-
Sholawatan Pilkada Sleman Berujung Polemik, Bawaslu Usut Dugaan Eksploitasi Anak