SuaraJogja.id - Kasus penemuan kerangka manusia di rumah Waluyo 65 di Dusun Karangjati RT 07 desa Bangunjiwo Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul telah terkuak. Kerangka manusia tersebut adalah Ayu Selisa, yang tidak lain adalah menantu dari pemilik rumah Waluyo.
Belum ada kepastian apakah Ayu Selisa meninggal karena dibunuh oleh Edi Susanto atau suami dari Ayu Selisa. Edi Susanto sendiri telah meninggal dunia dengan cara gantung diri di dalam rumahnya tanggal 11 November 2019 yang lalu.
Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyana menuturkan dalam pemeriksaan terhadap keluarga dari Edi Susanto terkuak jika sebelum meninggal gantung diri tanggal 11 November yang lalu Edi pernah juga berniat gantung diri tak hanya satu kali. Tidak ada sesuatu yang jelas yang diketahui oleh pihak keluarga alasan kenapa Edi berniat bunuh diri.
"Dari keterangan keluarga Edi sudah berniat bunuh diri sebanyak 3-4 kali,"paparnya, Jum'at (28/12/2019).
Kapolres menuturkan bahkan sebelum Edi ditemukan meninggal dunia gantung diri, ada perilaku yang aneh yang sempat ditunjukkan oleh yang bersangkutan. Sehari sebelum Edi gantung diri dirinya mengajak Ayah kandungnya yaitu Waluyo untuk salat berjamaah.
Padahal selama ini keduanya dikenal tidak memiliki hubungan yang harmonis. Keduanya diketahui kerap bertengkar tanpa sebab yang jelas. Oleh karena itu ajakan sholat berjamaah tersebut merupakan sesuatu yang aneh bagi pihak keluarga.
"Iya, katanya sempat sholat berjamaah dengan anaknya," tuturnya.
Sebelum meninggal dunia nampaknya Edi telah menulis surat wasiat yang ditinggalkan untuk pihak keluarganya. Surat tersebut mengatakan jika Edi ingin menyusul kakeknya dan juga istrinya, Ayu Selisa. Surat wasiat inilah yang menjadi petunjuk bagi aparat kepolisian untuk menguat penemuan kerangka manusia tersebut.
"Kasat Reskrim berkesimpulan jika dalangnya adalah Edi," katanya.
Baca Juga: 5 Fakta Mengejutkan Sosok Ayu Seli yang Ditemukan di Septik Tank Bantul
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
5 Fakta Mengejutkan Sosok Ayu Seli yang Ditemukan di Septik Tank Bantul
-
Kasus Penemuan Kerangka Terpecahkan, Keluarga Sepakat Akhiri dengan Damai
-
Diduga Cekcok Mulut dengan Pacar, Mahasiswa Bakar Diri di Indekos
-
Ari Behn, Mantan Suami Putri Norwegia Bunuh Diri
-
Polres Bantul Ungkap Kerangka di Septik Tank Bangunjiwo Adalah Seli
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Jogja Diguyur Hujan Seharian? Cek Prakiraan Cuaca Lengkap Rabu, 17 September 2025
-
Profil Ni Made Dwipanti Indrayanti: Sekda DIY Perempuan Pertama di Jogja yang Sarat Prestasi
-
Rahasia Serangga Kali Kuning Terungkap! Petualangan Edukatif yang Bikin Anak Cinta Alam
-
Ni Made Jadi Sekda DIY: Mampukah Selesaikan Masalah Sampah dan TKD yang Membelit Yogyakarta?
-
40 Kebakaran dalam 8 Bulan di Yogyakarta: Waspada Korsleting dan Kelalaian