SuaraJogja.id - Sembilan ekor hewan ternak di Desa Gombang, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunungkidul mati mendadak diduga akibat antraks.
Hewan ternak yang mati mendadak itu di antaranya enam ekor kambing dan tiga ekor sapi. Dilansir Antara, laporan hewan mati mendadak itu muncul pada pertengahan Desember 2019.
"Kami sudah menyemprotkan disinfektan satu meter persegi 50 liter formalin di lokasi, terutama yang kejadian di Desa Gombang," kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul Bambang Wisnu Broto di Gunung Kidul, Jumat (10/1/2020).
Menurut Bambang, saat ini hewan yang mati mendadak masih berstatus suspect karena hasil laboratorium belum keluar.
Baca Juga: Mengejutkan! Banyak Korban Kekerasan Seksual Seolah Tak Melawan, Mengapa?
"Kami juga mengambil sampel tanah di beberapa tempat, dengan total ada sebanyak 50 sampel tanah yang kami kirim ke laboratorium, seperti sampel tanah di Semanu, Nglipar, Karangmojo," ujar Bambang.
Dia berujar, pihaknya sedang melakukan sejumlah langkah pencegahan dan pengendalian, seperti memberikan disinfektan di tempat-tempat kejadian hewan ternak mati.
Langkah kedua, memberikan antibiotik kepada hewan di wilayah yang diduga terpapar antraks, yakni Desa Gombang. Ketiga, melakukan koordinasi dengan Tim One Health Gunungkidul, yang terdiri dari tim dokter hingga inseminator, untuk melakukan langkah pencegahan dan pengendalian.
"Kami juga sudah melakukan komunikasi, informasi, edukasi kepada masyarakat, terutama ke pedukuhan untuk mencegah penyebaran antraks," terang Bambang.
Di samping itu, lanjut Bambang, pihaknya juga melakukan pencegahan dengan menyemprotkan disinfektan ke lokasi penyembelihan dan hewan ternak mati meski belum tentu wilayah tersebut terpapar antraks.
Baca Juga: Mantan Koki Istana: Pangeran Harry Dimanipulasi!
"Disinfektan adalah dengan menyemprotkan formalin," kata dia.
Berita Terkait
-
Serem! Video Ulat Jati 'Kuasai' Jalanan Gunungkidul, Benarkah Musim Ulat Tiba?
-
Viral! Pemotor 'Bersenjata' di Gunungkidul Dikira Klitih, Ternyata Musuhnya Ulat Jati
-
Lekat dengan Sutrisna Wibawa, dari Kariernya di Dunia Pendidikan hingga Terjun ke Politik
-
Dari Sapi Hingga Ikan: KPK Usut Penyimpangan Dana Hibah di Dinas Peternakan Jatim
-
Terkait Korupsi Dana Hibah, KPK Temukan Kejanggalan dalam Pengadaan Hewan Ternak di Jatim
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025