SuaraJogja.id - Sebanyak 12 orang warga di kawasan Gunungkidung terpaksa dirawat di RSUD Wonosari, akibat diduga terpapar virus antraks. Diduga, penyebaran virus tersebut berasal dari ternak.
Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUD Wonosari, Triyani Heni Astuti menyampaikan, kebanyakan korban yang terjangkit virus antraks berasal merupakan warga Desa Gombang Kecamatan Ponjong.
"Satu orang dari Kecamatan Semanu. Mereka dirawat setelah suspect Anthrax," kata Heni saat dikonfirmasi, Jumat (10/1/2020).
RSUD Wonosari juga telah memberikan vaksin terhadap 12 warga diduga terjangkit virus antraks tersebut yang kini masih dirawat.
Baca Juga: Ratusan Gajah di Botswana Mati Akibat Antraks dan Kekeringan
Heni menambahkan, pihak rumah sakit juga mengambil sampel darah mereka dan mengirimkannya ke Laboratorium di Balai Besar Penelitian Veteriner (BB Litvet) Bogor Jawa Barat.
Namun, pihaknya belum bersedia memberi keterangan lebih banyak terkait dengan penyakit yang menjangkiti 12 korban karena masih menunggu hasil laboratorium.
Menurutnya, mengetahui hasilnya lab tersebut minimal harus menunggu selama dua minggu.
"Jadi kami belum memastikan penyakit apa yang diderita oleh 12 orang warga ini," katanya.
Henu menambahkan, virus antraks tersebut muncul karena ke-12 orang yang dirawat di RSUD WonoSari ini berasal dari wilayah yang hewan ternaknya terinfeksi penyakit antraks.
Baca Juga: Laboraturium yang Tampung Virus Ebola dan Antraks di Rusia Kebakaran
Tak hanya itu, mereka juga sebelumnya mengkonsumsi hewan ternak yang mati mendadak di kawasan tersebut.
Pihak rumah sakit juga meminta kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul untuk segera mengeluarkan imbauan untuk melarang warga mengonsumsi daging hewan ternak yang terjangkit penyakit atau bahkan mati mendadak ataupun mati dengan tidak cara wajar.
"Ini demi keamanan bersama," katanya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Pria Hantam Kepala Istri di Hadapan Mertua, Gegerkan Warga Paliyan
-
Muncul Lagi Fenomena Sinkhole di Gunungkidul, Warga Khawatir Lubang Meluas
-
Usai Habisi Pacar, Warga Ponjong yang Bersimbah Darah Berusaha Bunuh Diri
-
Sudah Sembuh, Warga Ponjong yang Bersimbah Darah Dilarang Polisi Keluar RS
-
Misteri 2 Warga Ponjong Bersimbah Darah, Ada 30 Luka di Tubuh Korban
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 9 Mobil Bekas Murah Sekelas Alphard Mulai Rp 60 Juta: Captain Seat Nyaman Selonjoran
- 5 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Jadi Lembap dan Awet Muda
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 7 Mobil Bekas Toyota-Suzuki: Harga Mulai Rp40 Jutaan, Cocok buat Keluarga Kecil
Pilihan
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Jumbo Terbaru Juni 2025
-
Ustaz Yahya Waloni Meninggal Dunia saat Khutbah Jumat, Ini Profilnya
Terkini
-
KPK Dapat Kekuatan Super Baru? Bergabung OECD, Bisa Sikat Korupsi Lintas Negara
-
Pemkab Sleman Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Terpenuhi, Ternak dari Luar Daerah jadi Opsi
-
8 Tersangka, 53 Miliar Raib: KPK Sikat Habis Mafia Pungli TKA di Kemenaker
-
Dapur Kurban Terbuka, Gotong Royong Warga Kauman Yogyakarta di Hari Idul Adha
-
Masjid Gedhe Kauman Sembelih Puluhan Hewan Kurban, Ada dari Gubernur DIY