Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Muhammad Ilham Baktora
Rabu, 22 Januari 2020 | 13:43 WIB
Sebuah video seorang ibu tua yang diduga mencuri ditendang di Pasar Gendeng, Piyungan viral, Selasa (21/1/2020). [@merapi_news / Twitter]

SuaraJogja.id - Viralnya seorang ibu tua yang mendapat perlakuan kasar setelah diduga melakukan percobaan pencurian di Pasar Gendeng, Sleman beberapa waktu lalu mendapat perhatian publik.

Ibu tua yang diduga melakukan tindakan ngutil (mencuri) itu sempat ditendang oleh seorang pria tak dikenal. Hal itu membuat masyarakat geram.

Ketua Paguyuban Pasar Gendeng, Sularsih (45) membeberkan kronologi kejadian tersebut terjadi di sisi Selatan pasar sekitar pukul 05.30 wib.

"Kejadianya itu Senin [19/1/2020] lalu sekitar pukul 05.30 wib. Ibu tua ini awalnya hanya membeli bunga mawar yang dimasukkan ke dalam kotak di dalam tas. Setelah itu dia pindah ke pedagang buah di depan penjual bunga mawar. Karena di depan pedagang buah geliatnya mencurigakan, ternyata dia merogoh buah mangga dan memasukkannya ke dalam kantong kresek dan di masukkan ke dalam tas. Lebih kurang tiga kilo mangga diambil ibu tua ini" jelas Sularsih saat ditemui di Pasar Gendeng, Rabu (22/1/2020).

Baca Juga: Catat! Ini Jadwal dan Lokasi Tes SKD CPNS 2020 Sleman

Sularsih menuturkan pedagang buah sempat meneriaki ibu tua tersebut karena ketahuan mengambil mangga miliknya.

"Pedagang buah itu mengejar karena tahu buah mangganya berkurang. Tapi saat diminta kembali, ibu tua ini hanya mengembalikan satu buah mangga. Pedagang juga sudah mengingatkan jika mau meminta bilang saja, tidak perlu ngutil," jelas dia.

Ia melanjutkan, pedagang meminta ibu tua tersebut untuk keluar pasar. Namun bukannya keluar malah kembali lagi dan dibuntuti oleh seorang pria.

"Karena ibu ini kembali masuk, akhirnya ada pria yang membuntutinya dari belakang. Karena emosi akhirnya pria yang namanya Dirin ini melakukan itu (menendang hingga merebut tas)," katanya.

Sularsih menuturkan sebenarnya kejadian tersebut sudah selesai di lingkungan pasar. Barang yang dia ambil sudah dikembalikan kepada pedagang dan pihak pasar serta paguyuban menganggap kejadian itu selesai dan berakhir damai.

Baca Juga: Penghuni Lapas Klas II B Sleman Melebihi Kapasitas, Gunarto: Masih Wajar

"Sebenarnya sudah selesai, ibu tua itu memang baru terlihat pertama di pasar ini karena memang bukan warga sini. Setelah ketahuan ngutil, ibu ini kan sempat dibawa ke kantor pasar. Karena petugas pasar tidak ada saya menelpon koordinator pasar dan meminta diselesaikan secara kekeluargaan. Akhirnya kami anggap masalahnya selesai dan saya juga memberi uang kepada ibu tua itu Rp5 ribu untuk ongkos pulang karena dia meminta," jelasnya.

Load More