SuaraJogja.id - Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta memastikan bahwa Jogja aman untuk dikunjungi wisatawan. Hal itu disampaikan kala Dinas Pariwisata Jogja mengadakan promosi ke Kota Bandung untuk kembali menjalin kerja sama pariwisata dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung.
Direct promotion di Hotel Aston Tropicana Cihampelas, Selasa (10/3/2020), itu diawali dengan travel dialog bersama asosiasi pariwisata ASITA DIY, ASITA Jawa Barat, PHRI DIY, PHRI Jawa Barat, Badan Promosi Pariwisata Kota Yogyakarta, kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, dan kepala sekolah SMP dan SMA di Bandung. Setelah itu, digelar sesi table top dengan 43 travel agent, hotel, tempat wisata, dan gerai oleh-oleh dari Jogja dan 80 buyer travel agent Bandung dan sekitarnya.
Saat ini diketahui sektor pariwisata cukup terdampak merebaknya virus corona Covid-19, tetapi terkait isu global yang sedang hangat dibicarakan ini, Dinas Pariwisata Jogja telah melakukan langkah-langkah antisipasi dan mengoordinasikannya dengan beberapa pengelola destinasi serta pelaku usaha pariwisata supaya tetap bisa membangun kenyamanan bagi wisatawan dan menyikapi kondisi ini dengan bijak.
Program promosi melalui acara direct promotion di Bandung sendiri dilakukan lantaran Jawa Barat, khususnya Bandung, merupakan provinsi di peringkat kedua yang terbanyak menyumbang wisatawan ke Jogja.
Baca Juga: Cegah Virus Corona, Bioskop di Indonesia Disemprot Cairan Disinfektan
"Kami akan menjelaskan kepada mitra-mitra pariwisata Kota Bandung bahwa Kota Jogja aman dan nyaman untuk dikunjungi di tengah isu global yang melanda saat ini," ungkap Sekretaris Dinas Pariwisata Jogja Yetti Martanti di lokasi direct promotion, Selasa.
Menurut pihaknya, promosi tidak harus berhenti di tengah kondisi saat ini dan justru harus digenjot serta dioptimalkan, terutama ke daerah potensial yang akan menyumbang kunjungan ke Jogja. Promosi yang dikembangkan khususnya wisata budaya, produk pariwisata unggulan di Jogja yang mempunyai nilai edukasi dan dikemas dalam konteks kekinian, sehingga bisa diterima masyarakat, khusunya kam milenial. Selain itu, lanjut Yetti, kuliner yang ada di Jogja juga mempunyai cerita filosofis yang menarik akan menjadi daya tarik wisata bagi wisatawan.
"Potensi yang dimiliki Kota Bandung dan Kota Yogyakarta hampir sama. Karenanya kami akan selalu bersinergi, kami optimis bahwa Kota Jogja dan Kota Bandung akan saling mempromosikan," imbuh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung Dewi Kaniasari, yang akrab disapa "Kenny".
Berita Terkait
-
Pentingkah Membangun Informasi Iklim untuk Pengembangan Pariwisata?
-
Antisipasi Virus Corona, Dinas Kesehatan DIY Monitor Obyek Wisata
-
Berakhir Pekan di Jogja, Ini Sarana Transportasi untuk ke Malioboro
-
Viral Pria Benci Jogja di Sosmed, Warganet: Caper!
-
Dua Warga Depok Positif Corona, Pemberian Insentif Pariwisata Ditunda
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Kabin Luas Bukan Toyota, Harga di Bawah Rp80 Juta Pas Buat Keluarga!
-
3 Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp80 Juta: Kabin Lapang, Hemat Bensin dan Perawatan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
-
DOR! Dua Bule Australia Jadi Korban Penembakan di Bali, Pelaku Disebut Gunakan Jaket Ojol
Terkini
-
Geger di Bantul! Granat Zaman Perang Ditemukan Saat Kerja Bakti, Tim Gegana Turun Tangan!
-
Proyek Tol Jogja-Solo: Penambahan Lahan 581 Bidang di Sleman dan Progres Konstruksi Sentuh 60 Persen
-
Mbah Tupon Jadi Korban Mafia Tanah: JPW Desak Polda DIY Umumkan Tersangka
-
Motif Penumpang Begal Driver Ojol di Kalasan, Terlilit Utang Pinjol
-
Kiprah Sultan HB II di Jogja, Seminar Nasional Bakal Ungkap Perlawanan dan Pemikirannya