SuaraJogja.id - Balai Besar Wilayah Sungai-Serayu Opak (BBWSSO) akan mengecek terlebih dahulu insiden longsornya talud di aliran sungai Winongo yang menyebabkan satu rumah warga Jlagran RT 2/RW 8 ambles. Hingga kini pihaknya belum mendapat laporan terhadap peristiwa yang terjadi di Kelurahan Pringgokusuman, Kecamatan Gedongtengen, Yogyakarta.
"Kami harus mengecek dahulu kerusakan yang terjadi di sana. Dilihat dulu apa yang menyebabkan rusak hingga longsor. Namun kami belum dapat laporan terhadap longsornya talud tersebut," jelas Kepala Bidang Operasional dan Pemeliharaan BBWS-SO, Sahril saat dihubungi SuaraJogja.id, Kamis (12/3/2020).
Meski belum ada laporan masuk, pihaknya menyebut kerusakan akan tetap didata. Apakah longsoran terjadi akibat aliran air atau beban yang ada di atas talud.
"Melihat kasus yang ada sebelumnya, tentu akan kami perhatikan dan lihat kerusakan yang terjadi. Jika longsor akibat aliran sungai akan kami hitung termasuk ketika ada beban dari atas talud nanti akan kami perhitungkan," katanya.
Ia menjelaskan faktor beban bisa jadi dari berbagai hal, salah satunya terdapat bangunan yang berdiri di atas talud.
"Memang bangunan itu tak dianjurkan berada di dekat talud. Namun kami akan melihat dahulu serta pengecekan kerusakan yang terjadi," tambah Sahril.
Sebelumnya diberitakan, rumah warga Jlagran, Yohanes Didik Want Umboro terdampak ambles akibat talud sungai Winongo yang longsor, Rabu (11/3/2020). Ruangan seperti kamar mandi, dapur, kamar tidur ambrol.
Sejumlah tim gabungan dari BPBD, TRC, serta KTB setempat sudah membersihkan puing-puing rumah akibat longsoran. Penanganan pertama bekas longsoran ditutup dengan terpal. Meski begitu rumah yang dihuni tiga orang semuanya dalam keadaan selamat. Tidak ada korban jiwa terkait insiden tersebut.
Baca Juga: Pacitan Gempa 5 SR, Terasa Sampai Yogyakarta dan Tulungagung
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Peringatan Keras BMKG: Jangan Dekati Pantai Selatan Jogja, Ombak Ganas 4 Meter Mengintai!
-
Waspada Bencana Hidrometeorologi! Cuaca Ekstrem Intai Yogyakarta Hingga November
-
Sleman Ukir Sejarah, Quattrick Juara Umum Porda DIY, Bonus Atlet Dipastikan Naik
-
WNA Yordania Jadi Tersangka di Yogyakarta: Izin Investasi Fiktif Terbongkar
-
Strategi Jitu Sekda DIY Atasi Kemiskinan: Libatkan Asisten Hingga Mandiri Fiskal