SuaraJogja.id - RSUD Wates adalah salah satu rumah sakit di Provinsi DI Yogyakarta yang menjadi rujukan pasien virus corona (COVID-19). Selain RSUD Wates, RSUP dr. Sardjito, RSUD Panembahan Senopati dan RSUD Kota Yogyakarta juga menjadi rujukan pasien virus corona.
Masih berkaitan denganCOVID-19, Humas RSUD Wates untuk penanganan Covid-19, dr. Albertus Sunuwata Triprasetya menuturkan bahwa saat ini RSUD Wates sudah tidak merawat maupun mengisolasi pasien yang pulang umrah.
Melansir dari Harianjogja.com, kabar ini disampaikan setelah dipulangkannya satu orang dalam pemantauan (ODP) dan dirujuknya pasien dalam pengawasan (PDP) ke RSUP Sardjito pada Rabu (11/3/2020) lalu.
Hingga hari ini, Sabtu (14/3/2020), hasil cek lab PDP tersebut belum dikeluarkan dari Litbangkes Kemenkes.
Demi mengupayakan pencegahan penyebaran virus, RSUD Wates juga telah melakukan pengusutan terhadap tenaga medis yang sempat melakukan interaksi atau kontak dengan PDP.
"Kami hanya cek petugas kesehatan kami, kondisinya baik," kata Sunu, Jumat (13/3/2020).
Meski begitu, Seunu menyampaikan, tenaga medis yang sempat kontak dengan PDP tidak menunjukkan gejala sakit.
Terkait pemeriksaan yang melibatkan pihak-pihak di luar rumah sakit yang diduga juga melakukan kontak dengan PDP, pihaknya menyerahkan ke Dinas Kesehatan Kulonprogo.
Namun, hingga Sabtu (14/3/2020) sore, pihak terkait hingga kini belum bisa dimintai keterangan terkait hal ini.
Baca Juga: Update Corona Covid-19 di Indonesia: 8 Sudah Negatif, 5 Meninggal Dunia
Sebelumnya diberitakan bahwa ODP yang dipulangkan untuk rawat jalan tersebut sempat transit di India ketika menjalankan ibadah umrah. ODP tersebut hingga kini berada dalam pemantauan dari puskesmas.
Sementara itu, satu pasien lain berstatus PDP juga baru saja pulang dari umrah dan sempat melakukan transit di Malaysia
Berita Terkait
-
Pasca Status Pandemi COVID-19, UGM Berlakukan Status Siaga
-
Hadapi COVID-19, Pemda DIY Siapkan Posko Terpadu Pencegahan dan Penanganan
-
COVID-19 Merebak, Perhelatan Jogja Air Show Dipertanyakan
-
Beredar Kabar Mahasiswa UNY Positif Corona, Sutrisna Wibawa: Tidak Benar!
-
Dalam Rangka Penanganan Virus Corona, Lamborghini Tutup Pabrik
Terpopuler
- 9 Potret Rumah Eko Patrio Seharga Rp150 Miliar, Ada Rooftop Pool di Lantai 4
- Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
- Rumah Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Bocah Pamer dapat Jam Tangan Rp 11 Miliar
- Pencabutan Artikel 'Ahmad Sahroni Minta Maaf...'
- Eko Patrio dan Uya Kuya Resmi Mundur dari Anggota DPR RI
Pilihan
-
Kenalan dengan Stade Brest, Dulu Rumah Franck Ribery Kini Jadi Hunian Mees Hilgers
-
Negara Tetangga Indonesia di Ambang Kekacauan, Potensi Kudeta Militer Mencuat
-
Core Indonesia Desak Pemerintah Koreksi Total Kebijakan Ekonomi, Batalkan Pajak & Pangkas Belanja
-
Netizen Cari Raffi Ahmad yang Mendadak Hening: Mana Suaranya, A?
-
Demo Meluas Bukan karena Asing, Tapi Masalah Perut!
Terkini
-
Ini 3 Link DANA Kaget yang Bisa Diklaim Anti Ribet
-
UU Perpustakaan Terancam Tak Terlaksana? Hari Literasi Internasional DIY di Ujung Tanduk
-
Demo Memanas, TNI Dikerahkan? Pakar Hukum: Itu Salah Besar!
-
Trauma 98 Mengintai? Mahasiswa Jogja Geruduk DPRD, Soroti Keterlibatan TNI dalam Aksi Massa!
-
Terungkap! Aliansi Jogja Memanggil Sebut Aksi di Polda DIY Tak Terkendali Akibat Ini