SuaraJogja.id - Sejak ditetapkan sebagai pandemi oleh WHO, virus corona SARS-CoV-2 penyebab penyakit COVID-19 makin ramai diperbincangkan. Segala berita terbaru tentang wabah ini terus dicari-cari publik.
Di Jogja sendiri, menurut catatan Pemda DIY hingga Selasa (17/3/2020) pukul 16.30 WIB, total pasien dalam pengawasan (PDP) ada 24 orang yang sudah diperiksa, yang 14 di antaranya dinyatakan negatif, sembilan masih dalam proses uji lab, dan satu positif.
Selain tentang corona, berita tentang Pilkada dan kasus penculikan sekaligus pencabulan anak di Kotagede juga menjadi perhatian masyarakat. Berikut lima rangkuman berita terpopuler SuaraJogja.id, Selasa kemarin:
1. Segini Biaya Tes COVID-19 di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta
Baca Juga: Lewat Yayasan Manny Pacquiao, Jack Ma Sumbang 50 Ribu Tes Kit Corona
Rumah Sakit Umum Pusat Dr Sardjito memiliki layanan tes kesehatan diri, bagi yang ingin mengetahui perihal dirinya terjangkit COVID-19 atau tidak.
Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermawan mengatakan, biaya tes uji virus corona atau Corona Virus Disease (COVID-19) di rumah sakit tersebut mematok biaya sekitar Rp500.000.
2. 4 Bakal Calon Bupati dan Wabup Bantul dari Partai Golkar Terancam Gugur
Partai Golongan Karya (Golkar) selenggarakan pemaparan visi misi Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bantul.
Baca Juga: Corona Merebak, Bawaslu Minta KPU Susun Skenario Pilkada 2020
Pemaparan berlangsung di Kantor DPD Golkar Kabupaten Bantul, Senin (16/3/2020). Masing-masing calon berkesempatan menyampaikan visi dan misi di depan tim dari Kabupaten dan Provinsi.
3. 8 Destinasi Wisata Jogja Tutup karena Corona, Ini Daftarnya
Pengurangan interaksi sosial sebagai upaya pencegahan penularan virus corona COVID-19 telah dilakukan sejumlah institusi di Kota Yogyakarta sejak Senin (16/3/2020). Selain perguruan tinggi, rumah sakit, hingga lapas, sejumlah destinasi wisata juga menutup layanan bagi wisatawan untuk mengantisipasi corona di Jogja.
Ditutupnya destinasi wisata di Jogja ini berdasarkan arahan dari Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta. Di samping menutup sebagian objek wisata, Dinas Pariwisata Jogja juga meminta para pengelola untuk menyediakan sabun cuci tangan, hand sanitizer, dan thermo scanner di tempat wisata yang masih dibuka.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
3 PDP dan 1 ODP COVID-19 Dirawat di RSUD Panembahan Senopati Bantul
-
Alasan William dan Harry Tak Akur, Sosialita Cantik Campakkan Suami Bokek
-
Bisa Diterapkan, Makanan untuk Tingkatkan Sistem Kebebalan Tubuh ala Chef
-
Orang Golongan Darah A Lebih Berisiko Terinfeksi Corona Covid-19, Benarkah?
-
Tok! Pemerintah Indonesia Tambah Rumah Sakit Rujukan Corona Covid-19
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
Terkini
-
Ini Biang Kerok Keracunan Makanan Bergizi Gratis Menurut Badan Gizi Nasional
-
Makan Bergizi Gratis Tanpa APBN? Ini Rahasia 1351 Dapur Umum di Seluruh Indonesia
-
Sebanyak 14 SPPG BUMDes di DIY Diluncurkan, Ekosistem Ekonomi Lokal Makin Dikuatkan
-
Jangan Skip Ini Bocoran Tempat Berburu DANA Kaget yang Terbukti Ampuh Dapatkan Saldo Rp100 Ribu
-
Pastikan Tak Ada Unsur SARA di Perusakan Nisan Makam, Polda DIY Beberkan Motif Pelaku