SuaraJogja.id - Seusai menjalani masa isolasi mandiri selama 14 hari, 94 orang dari pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Bantul dan 58 orang dari jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul yang sempat menjenguk Kepala Kejari (Kajari) Bantul Zuhandi dinyatakan sehat. Dari jumlah tersebut, istri Zuhandi termasuk di dalamnya.
Zuhandi pun merasa lega setelah mendapat kabar orang-orang terdekatnya dinyatakan negatif COVID-19, termasuk istrinya, yang awalnya masuk dalam kategori pasien dalam pengawasan (PDP) dan kini sudah dinyatakan negatif setelah beberapa kali tes swab.
"Beliau [Zuhandi] merasa lega, tidak stres karena keseluruhan yang pernah kontak dengan beliau semua sehat," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul Agus Budi Raharjo, Jumat (3/4/2020), dikutip dari HarianJogja.com -- jaringan SuaraJogja.id.
Dengan kondisi tersebut, Dinkes Bantul mengeluarkan surat keterangan sehat atau surat bebas isolasi mandiri agar tidak ada perasaan waswas baik bagi orang yang bersinggungan langsung dengan pasien positif maupun masyarakat pada umumnya.
Agus juga menyampaikan, Zuhandi saat ini dalam kondisi sehat. Tidak ada lagi keluhan batuk, pilek, maupun sesak napas. Akan tetapi secara klinis, kondisinya belum stabil.
"Keluhannya hanya jenuh saja, lama di ruang isolasi," ungkap Agus.
Kepala Bagian Humas RSUD Panembahan Senopati Bantul Siti Rahayuningsih juga menyatakan, tidak ada keluhan lagi dari Zuhandi. Hanya saja, ia belum diperbolehkan pulang karena hasil cek swab belum stabil.
Dia menjelaskan, hasil pengecekan swab dari Zuhandi sempat menunjukan negatif corona, tetapi pengecekan selanjutnya kembali positif.
"Secara fisik bagus dan sehat, tapi secara klinis belum stabil," kata Siti.
Baca Juga: Pendeta Gereja Bethel Bandung Tularkan Virus Corona ke 226 Jemaat
Zuhandi masuk Rumah Sakit Universitas Islam Indonesia (RS UII) pada 6 Maret 2020 dengan keluhan demam, sesak napas, dan batuk. Pada 11 Maret Zuhandi merasa sudah membaik dan dinyatakan boleh pulang.
Pada 16 Maret Zuhandi masuk kantor dalam kondisi masih batuk, dan atas saran koleganya di Kejari Bantul, Zuhandi dibawa ke RSUD Panembahan Senopati Bantul. Setelah diperiksa dan pengambilan swab-nya dicek, Zuhandi dinyatakan positif COVID-19.
Berita Terkait
-
Kabar Baik! Hasil Tes Swab Pelatih Hendry Saputra Negatif Covid-19
-
Heboh Isu Pasien Positif Corona Kabur, Ini Respons RSUD Panembahan Senopati
-
Sempat Jenguk Kajari, Agus Pastikan Bupati Bantul dan Kolega Sehat
-
Kondisi Terkini Kajari Bantul yang Positif Corona
-
DIY Tambah 21 RS Rujukan COVID-19, Ini Daftarnya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik