SuaraJogja.id - Upaya untuk memutus rantai penyebaran COVID-19, yang disebabkan virus corona, terus dilakukan pemerintah. Menjelang Bulan Ramadan dan musim mudik 2020, Polda DIY menggandeng sejumlah artis ibu kota untuk mengampanyekan imbauan jangan mudik pada masyarakat perantau, supaya mereka tak pulang ke kampung halaman di tengah pandemi corona saat ini.
Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto menuturkan, langkah ini dilakukan untuk mengajak masyarakat bersama-sama melawan virus corona dengan tidak mudik terlebih dahulu.
"Selaras dengan kebijakan pemerintah untuk tahun ini karena ada wabah COVID-19, tradisi masyarakat yang biasanya mudik, sangat diimbau untuk tidak pulang ke kampung halamannya terlebih dahulu," kata Yuliyanto melalui rilis yang diterima SuaraJogja.id, Jumat (10/4/2020).
Ia menambahkan, sebagai upaya agar masyarakat melaksanakan imbauan ini, Polda DIY juga menggandeng artis dan penyanyi dalam mengampanyekan imbauan tersebut.
"Untuk itu Polda DIY mengajak sejumlah artis dari Jakarta untuk mengimbau masyarakat perantauan dari wilayah DIY agar tidak kembali ke kampung halamannya di Yogyakarta. Hal itu tak lain sebagai upaya memutus pandemi COVID-19," katanya.
Bentuk kampanye tersebut ditunjukkan dengan video yang dibuat oleh Humas Polres Kulon Progo. Artis-artis seperti Gilang Dirga, Ramzi, Irfan Hakim, Okan Kornelius, hingga Penyanyi Rio Febrian meminta masyarakat Kulon Progo yang sedang merantau agar tidak mudik dahulu.
Gilang Dirga, yang ada pada video tersebut, membuka dengan mengapresiasi Yogyakarta International Airport atau Bandara YIA Kulon Progo, yang sudah beroperasi. Namun, dirinya mengajak masyarakat perantuan yang akan berlabuh ke Yogyakarta untuk menahan diri dahulu.
"Video ini spesial untuk masyarakat Kulon Progo. Saya juga seneng lo Bandara Internasional Yogyakarta ada di Kulon Progo. Nah tapi, yang mau menggunakan bandara tersebut, kalau bisa jangan dulu ya. Mudiknya ditahan dulu, pakai video call saja atau teks biar lebih baik. Kita tahu virus ini sudah merajalela ke mana-mana. Jadi kita harus mawas diri dan saling menjaga," tuturnya dalam video tersebut.
Hal sama juga diungkapkan Rio Febrian. Dirinya mengatakan bahwa tidak bersilaturahmi secara langsung pada Lebaran 2020 ini bukan berarti tidak sayang keluarga. Karena kondisi yang berbahaya ini, kata dia, silaturahmi diganti dengan video call.
Baca Juga: Di New York, Angka Kematian Akibat Covid-19 Capai 4.400 Jiwa Lebih
"Saya mendukung imbauan pemerintah agar masyarakat tidak mudik dulu. Tidak silaturahmi bukan berarti tidak sayang keluarga. Namun silaturahmi ini diganti dengan video call saja," pintanya.
Berita Terkait
-
Gilang Dirga Gelar Sayembara Tangkap Penipu Adik, Hadiah Jutaan Rupiah
-
Bikin Resah Ojol, Larangan Berboncengan Diklarifikasi Polda DIY
-
Pabrik di Bantul Tak Terapkan SOP Cegah Corona, Ini Imbauan Polda DIY
-
Pemda DIY Minta Warga Kampung Perlakukan Para Pemudik dengan Sopan
-
Pernyataannya Direvisi, Ferdinand Minta Fadrjoel Mundur jadi Jubir Presiden
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Mengulik Festival Angkringan Yogyakarta 2025, Dorong Transformasi Digital Pasar dan UMKM Lokal
-
Ironi Distribusi Sapi: Peternak NTT Merugi, Konsumen Jawa Bayar Mahal, Kapal Ternak Jadi Kunci?
-
Rejeki Nomplok Akhir Pekan! 4 Link DANA Kaget Siap Diserbu, Berpeluang Cuan Rp259 Ribu
-
Petani Gunungkidul Sumringah, Pupuk Subsidi Lebih Murah, Pemkab Tetap Lakukan Pengawasan
-
Makan Bergizi Gratis Bikin Harga Bahan Pokok di Yogyakarta Meroket? Ini Kata Disperindag