Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Mutiara Rizka Maulina
Jum'at, 10 April 2020 | 13:40 WIB
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bantul Sri Wahyu Joko Santoso ditemui di Puskesmas Bambanglipuro lama, Rabu (8/4/2020). - (SuaraJogja.id/Mutiara Rizka)

Hal-hal yang perlu diperhatikan, lanjutnya, adalah lapisan masker, kemudahan untuk bernapas, ukuran masker, bentuk masker, dan sifat kedap air atau hidrofobik. Oki juga menyampaikan, dalam mengenakan masker kain, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain jarak antara wajah dengan masker. Pastikan bagian hidung dan mulut tertutup rapat, kata dia.

Masyarakat juga diimbau menghindari menyentuh bagian depan masker. Jika tidak sengaja menyentuh, diharapkan untuk mencuci tangan dengan bahan antiseptik berbahan dasar alkohol. Masker juga harus dilepas dengan benar, dengan menyentuh bagian karet belakang. Jika masker sudah lembap, diharapkan pemakainya mengganti dengan yang masih kering.

Meski begitu, menurut Oki, penggunaan masker tidak sepenuhnya mencegah penyebaran virus corona. Oleh karenanya, masyarakat tetap diimbau untuk mematuhi PHBS, mencuci tangan dengan sabun, menjaga etika bersin dan batuk, serta menerapkan physical distancing.

"Tetap disarankan untuk masyarakat untuk melaksanakan kepatuhan maksimal dalam perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)," kata Oki.

Baca Juga: Dilarang Bawa Penumpang Selama PSBB, Ojol Marah Besar ke Anies

Load More