Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Kamis, 23 April 2020 | 07:40 WIB
Ketua Rukun Warga (RW) setempat membagikan paket sembako dan makanan siap saji kepada warga di Kelurahan Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (8/4). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

"Itu ibarat kami disuruh mengayak pasir dengan ayakan kelapa," katanya.

Pihaknya masih menunggu hasil musyawarah desa (Musdes) terkait siapa saja yang berhak menerima BLT sesuai kriteria tersebut. 

"Kami komunikasikan di group kades, sama saja, semua kesulitan menentukan sesuai kriteria," katanya.

Sekretaris Desa Tridadi Johan Enry Kurniawan menjelaskan, penerima BLT Dana Desa Rp600.000 perbulan terdiri dari kelompok miskin yang belum mendapatkan PKH dan bantuan dari Pemda DIY dan Pemkab Sleman. Penerima BLT juga mereka yang kehilangan mata pencaharian yang miskin mendadak karena situasi Covid-19.

Baca Juga: Ini Faktor Pendongkrak Harga Minyak Usai Anjlok Hingga Minus

Namun, problemnya desa-desa di Sleman sangat kesulitan untuk menemukan 14 kriteria warga miskin yang ditetapkan Kemendes PDTT agar menerima BLT Dana Desa

Load More