Tarko mengatakan, dua satwa yang dilindungi tersebut telah menjalani rehabilitasi selama kurang lebih lima tahun. Dalam kurun waktu itu, pihaknya mengungkapkan, insting liar satwa tersebut sudah bisa dipastikan kembali.
Hal itu dibuktikan dengan bisa keluarnya Bedu dari lingkungan WRC yang dimungkinkan dengan memanjat pagar. Di satu sisi, pihaknya senang melihat perkembangan satwanya sudah kembali menemukan insting liarnya itu.
"Bedu ini, sudah bisa lompat, manjat pagar dan pohon kelapa, itu artinya sudah sangat siap untuk dirilis ke habibatnya," ungkapnya.
Kendati begitu, rencana pelepasliaran itu terpaksa harus ditunda terlebih dahulu karena salah satu tempat di Kalimantan yang biasa digunakan untuk merilis satwa tersebut belum siap. Ketidaksiapan itu diduga karena antrean beruang yang akan dirilis juga tidak sedikit di samping lahannya yang kian menipis.
Baca Juga: Novel Baswedan Bersaksi dalam Sidang Kasus Penyiraman Air Keras
Terkait terlepasnya dua beruang itu, Tarko Sudiarto mengakui bahwa peristiwa itu terjadi memang karena keteledoran penjaga kandang. Atas kejadian ini, pihaknya akan melakukan evaluasi lebih lanjut terhadap penjaga dan instrumen lainnya untuk lebih memperhatikan kandang setiap satwa yang ada.
"Terus terang memang kita akui adanya keteledoran penjaga, sehingga beruang bisa lepas, ke depan akan ada evaluasi untuk itu agar kejadian serupa tidak terjadi lagi," ujarnya.
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Batik Tulis Indonesia Menembus Pasar Dunia Berkat BRI
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin