SuaraJogja.id - Data pasien confirmed positif Covid-19 di Kabupaten Bantul kembali meningkat. Hasil swab PCR empat orang karyawan Indogrosir Jogja dinyatakan positif Covid-19.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul Sri Wahyu Joko Santoso atau Oki mengatakan, data pada Senin (11/5/2020) menunjukkan tambahan empat pasien positif baru.
"Info hari ini ada empat pasien positif baru. Laki-laki usia 25 tahun, laki-laki 32 tahun, laki-laki 25 tahun, dan perempuan usia 20 tahun," kata Oki.
Empat pasien positif terdiri dari tiga orang laki-laki dan satu perempuan. Mereka merupakan bagian dari 14 orang karyawan Indogrosir Jogja yang sebelumnya RDT reaktif.
Baca Juga: 86 PO dengan 13 Rute Tujuan Berangkat dari Terminal Pulo Gebang
Oki menjelaskan, keempatnya saat ini dirawat di Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid-19 (RSLKC).
Dua orang laki-laki usia 25 tahun masing-masing merupakan warga Pleret dan Srandakan, dan laki-laki usia 32 tahun merupakan warga Kasihan. Sementara, perempuan usia 20 tahun merupakan warga Pajangan.
Oki menyebutkan, saat ini klaster Indogrosir hampir menjadi salah satu klaster penyebaran Covid-19 di Bantul.
"Semua karyawan tersebut adalah OTG, orang tanpa gejala," paparnya.
Oki mengatakan, pihaknya tengah melakukan tracing kepada orang yang berkontak erat dengan pasien. Secara prinsip, mereka akan diminta melakukan isolasi mandiri.
Baca Juga: Singgung Herd Immunity, Guru Besar FKUI: Pasien Meninggal Bisa Bertambah
Pasien positif Covid-19 tersebar di beberapa rumah sakit di Bantul maupun di luar Bantul. Paling banyak dirawat di RSLKC Bambanglipuro, Bantul.
Sebanyak 14 orang pasien positif dirawat di RSLKC, enam orang dirawat di RS Panembahan Senopati, dan dua orang dirawat di RSPAU Harjolukito. Dua orang lagi dirawat di RS JIH. Masing-masing satu orang di RS Bethesda, RS PKU Muhammadiyah Bantul, dan RS Elizabeth.
Sementara, lima dari enam orang tenaga kesehatan dengan hasil RDT reaktif sebelumnya dinyatakan negatif dari hasil uji swab PCR dan sudah diminta melakukan isolasi mandiri. Satu orang yang positif menurut uji swab sudah menjalani perawatan.
Berita Terkait
-
Cerita Relawan PMI Sogok Pasien Klaster Indogrosir Agar Mau Ikuti Tes Swab
-
Bakal Periksa Pengunjung Indogrosir, Jogja Siapkan 700 Alat Rapid Test
-
Pasien Penular Klaster Indogrosir Sembuh, 6 Karyawan Lain Positif COVID-19
-
Diminta Respon Cepat Pertanyaan Netizen, Gini Balasan Kocak Bupati Sleman
-
Muncul Klaster Indogrosir, Kasus Transmisi Lokal di DIY Makin Meningkat
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 12 Kode Redeem FF Hari Ini 6 Juli 2025, Emote dan Skin Senjata Spesial Event Faded Wheel
- Siapa Finn Dicke? Gelandang Keturunan Indonesia Incaran PSSI Latihan Bersama Rafael Struick
- Update Harga Honda Vario Juli 2025, Mending Beli Baru atau Motor Bekas?
Pilihan
-
Daftar Harga Tiket Konser My Chemical Romance Jakarta, Presale Mulai 9 Juli
-
5 Rekomendasi HP NFC Murah Terbaru Juli 2025: Dompet Aman, Transaksi Lancar!
-
7 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Harga di Bawah Rp 3 Juta Terbaik Juli 2025, Pasti Terang!
-
Musim Berburu Siswa Baru: Apa Kabar Sekolah Negeri?
-
Duet Jordi Amat dan Rizky Ridho di Lini Belakang Persija? Mauricio Souza Buka Suara
Terkini
-
BRI Perkuat Peran dalam Green Economy Lewat Green Financing Hingga Capai Rp89,9 Triliun
-
Eksekusi Paksa Satu Rumah di Lempuyangan: Penghuni Layangkan Gugatan, LBH Siap Lawan PT KAI
-
Dari TKI Ilegal ke Kurir Sabu Tisu Basah, Tato Artis Jadi Pintu Masuk Sindikat Internasional
-
Sabu Cair dalam Tisu Basah: Jaringan Narkoba Internasional Gemparkan Yogyakarta!
-
Tisu Basah Berisi Sabu, Polda DIY Ungkap Jaringan Narkoba Lintas Negara di Bandara YIA