SuaraJogja.id - Tak semua orang bisa dengan mudahnya menyesuaikan diri untuk melakukan segala kegiatan dari rumah selama pandemi corona. Hal itu pula yang dialami oleh seorang staf pendidik senior Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FKKMK UGM), dr Achmad Djunaidi, saat kuliah online.
Ia mengalami kesulitan mengoperasikan aplikasi Zoom. Namun, untuk tetap bisa mengajar mahasiswanya dari jarak jauh, dosen tersebut tak lantas menyerah.
Dikenal sebagai pengajar yang sangat baik, perjuangannya pun membuat mahasiswa terenyuh. Salah satunya disampaikan di Twitter oleh akun @yogardtya.
Dalam utas yang ia tuliskan pada Kamis (18/6/2020), Yoga Arditya menceritakan, "Mumpung lagi selo habis garap resume, saya mau cerita sedikit, soal guru saya: dr Achmad Djunaidi, SU, AIFM. Beliau salah satu staf senior bagian Ilmu Faal, FKKMK UGM."
Baca Juga: Soroti Mobil Lexus Jaksa Fedrik, Pukat UGM: Harga Rp5 Juta Itu Tak Wajar!
Yoga mengungkapkan, pagi itu dalam kuliah online adiknya, dr Achmad dijadwalkan mengajar mahasiswa preklinik lewat Zoom. Namun, rupanya ia mengalami sejumlah kendala karena terbiasa mengajar secara tatap muka.
Di tengah perkuliahan, dr Achmad kesulitan menggunakan fitur share screen, dan mikrofonnya pun dalam kondisi senyap atau mute. Kendati begitu, ia tetap melanjutkan kuliah online alih-alih menundanya.
"Beliau, staf pengajar paling senior di FKKMK UGM, meminta mahasiswa untuk menunggu sementara beliau BERANGKAT ke fakultas untuk meminta bantuan staf lain mengoperasikan Zoom," tulis Yoga.
Dengan sepeda kesayangannya, kata Yoga, dr Achmad berangkat ke kampus. Ia juga sempat meminta maaf sambil tertawa kecil pada para mahasiswa karena terpaksa membuat mereka menunggu dirinya dalam perjalanan dari rumah ke kampus.
"NUWUN SEWU DOK?! LAMA MENUNGGU?! Jangan minta maaf Dok, mestinya Dokter panggil saja kami ke fakultas, kapan saja kami siap. Kami yang butuh kuliah Dok, kenapa Dokter harus repot-repot berangkat sedangkan kami duduk di rumah?!" imbuh Yoga.
Baca Juga: Top 5 SuaraJogja: Eks Kiper PSIM Tewas di KM hingga Dosen UGM Minta Maaf
Ia tak habis pikir, seorang pengajar senior rela berpanas-panasan menunggangi sepeda ke kampus demi mahasiswanya di tengah pandemi. Bagi Yoga, dr Achmad adalah "guru dari guru-guru kami, guru dari orangtua kami, guru dari dokter-dokter hebat di luar sana."
Berita Terkait
-
Hasan Nasbi Beri Saran Teror Kepala Babi ke Tempo Dimasak, Dosen UGM: Pejabat Begini Menyedihkan
-
Terbongkar! Kampus Pemberi Gelar Doktor ke Raffi Ahmad Tawarkan Kuliah S3 Cuma Rp1,5 Juta?
-
Nyelekit! Dosen UGM Kritik Pemerintah: Surat Lamaran CPNS Tak Perlu Pakai e-Meterai!
-
Blak-blakan Dosen UGM, Ada Operasi yang Menahan Civitas Akademika Kritik Jokowi Soal Pemilu
-
Profil Eric Hiariej: Kakak Eddy Hiariej Dipecat dari UGM karena Kasus Pelecehan Seksual
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
-
Kabar Duka! Legenda Persebaya Putut Wijanarko Meninggal Dunia
Terkini
-
Kilas Gunungkidul: Kecelakaan Maut Terjadi Selama Libur Lebaran, Seorang Anggota Polisi Jadi Korban
-
Malioboro Mulai Dipadati Wisatawan Saat Libur Lebaran, Pengamen Liar dan Perokok Ditertibkan
-
Urai Kepadatan di Pintu Masuk Exit Tol Tamanmartani, Polisi Terapkan Delay System
-
Diubah Jadi Searah untuk Arus Balik, Tol Jogja-Solo Prambanan-Tamanmartani Mulai Diserbu Pemudik
-
BRI Lestarikan Ekosistem di Gili Matra Lewat Program BRI Menanam Grow & Green