Scroll untuk membaca artikel
Rendy Adrikni Sadikin | Fitri Asta Pramesti
Senin, 13 Juli 2020 | 17:17 WIB
Kepala Dea Boti, Belsasar O.I Benu dalam webinar Festival Kebudayaan Desa, Senin (13/7). (Tangkapan layar KKD)

"Itu sebabnya orang Boti percaya diri bahwa di saat masa pandemi seperti saat ini, orang Boti bisa bertahan secara mandiri," katanya.

Masyarakat desa adat Boti, Nusa Tenggara Timur. (Tangkapan layar KKD)

Belsasar juga berharap, pemerintah ke depan dapat membuat kebijakan-kebijakan yang juga berdasar pada aturan-aturan adat sehingga masyarakat adat seperti Boti bisa dilestarikan.

Sebagai informasi, Festival Kebudayaan Desa-Desa nusantara ini akan digelar tanggal 13 Juli hingga 16 Juli 2020.

Acara ini diharapkandapat menjadi ruang untuk menggali gagasan, pemikiran dan praktik kebudayaan yang hidup dalam ruang keseharian warga desa-masyarakat adat di Indonesia.

Baca Juga: Hadiri Andrawina Budaya, Menteri Desa Bangga Kegigihan Panggungharjo

Upaya ini dinilai penting untuk meletakkan kembali pondasi kebudayaan dalam tatanan Indonesia baru.

Load More