SuaraJogja.id - Nasib apes dialami HS (40), warga asal Bantul, DI Yogyakarta. Pelaku penipuan yang sedang dalam pelariannya di sebuah pondok pesantren wilayah Candi, Jawa Tengah ini diringkus jajaran Unit Reskrim Polsek Bulaksumur.
Kapolsek Bulaksumur Kompol Sugiyarto membeberkan bahwa HS merupakan tersangka kasus penipuan dan penggelapan. Peristiwa sendiri terjadi pada 15 Mei lalu.
"Pelaku ini menyewa mobil rentalan yang ada di wilayah Gang Argulo, Santren, Caturtungal, Depok, Sleman. Jatuh tempo peminjaman mobil sendiri pada tanggal 19 Juni. Namun, HS tak kunjung mengembalikan. Korban bernama Ony Agust Dhemiswara merasa curiga dan akhirnya melaporkan kepada polisi pada 20 Juni dengan dugaan penipuan dan penggelapan," terang Sugiyarto saat konferensi pers di Mapolsek Bulaksumur, Jumat (24/7/2020).
Ia menjelaskan, dalam laporan yang diterima korban, polisi langsung melakukan pengejaran. Pelaku juga sebenarnya dicari sejumlah pemilik rental mobil yang ada di wilayah DI Yogyakarta dengan kasus serupa.
Baca Juga: Kabur dari Rumah Sakit, Pasien Corona Ini Malah Jualan Sabu
"Laporan yang kami terima memang hanya satu korban. Jadi, pelaku menyewa tapi tanpa sepengetahuan pemilik, mobil tersebut dia gadaikan. Pelaku akhirnya kami ringkus pada 25 Juni lalu di sebuah Ponpes daerah Candi [Jawa Tengah]," jelas Sugiyarto.
Penangkapan HS, lanjut Sugiyarto, juga dibantu warga. Bahkan sempat terjadi drama saling kejar hingga pelaku masuk ke sungai.
"Dalam pengejaran pelaku, dia [HS] mencoba kabur. Kami dibantu warga sekitar, dan pelaku sempat berlari ke dalam hutan hingga masuk ke sungai. Namun akhirnya berhasil kami ringkus dan kami gelandang ke Mapolsek Bulaksumur," terang dia.
Dari keterangan pelaku, terdapat 16 mobil yang dia gadaikan. Namun, Polsek Bulaksumur hanya menemukan empat mobil.
"Pelaku ini kerap melakukan hal tersebut ke berbagai rentalan mobil yang ada di DIY, seperti Bantul, Sleman, Kulon Progo, serta Kota Yogyakarta. Jadi, sasarannya memang orang atau teman yang kenal dengan pelaku, sehingga dia dicari banyak pemilik rentalan ini," terang dia.
Baca Juga: Ngaku Gubernur AAU, Napi Pencabulan Lakukan Penipuan dari Dalam Lapas
Dalam menggadaikan mobil tersebut, HS memilih tempat pegadaian yang masih berada di DIY. Tak hanya di wilayah Yogyakarta, dirinya juga menggadaikan mobil sampai ke wilayah Jawa Tengah.
Berita Terkait
-
BRI Insurance Komitmen Tingkatkan Inklusi Asuransi Syariah, Sasar Pesantren
-
Sosok Kepala Rutan Salemba yang Dinonaktifkan Buntut 7 Tahanannya Kabur
-
Mau Bentuk Dirjen Pesantren, Menag: Pesantren Harus Jadi Tuan Rumah di Negeri Sendiri
-
Buntut 7 Tahanan Narkoba Kabur, Yusril Perintahkan Kemen Imipas Investigasi Rutan Salemba
-
DPR Mau Bentuk Panja Pemasyarakatan Buntut 7 Tahanan Salemba Kabur, Begini Respons Menko Yusril
Terpopuler
- Mees Hilgers: Saya Hampir Tak Melihat Apa Pun Lagi di Sana
- Coach Justin Semprot Shin Tae-yong: Lu Suruh Thom Haye...
- Jurgen Klopp Tiba di Indonesia, Shin Tae-yong Out Jadi Kenyataan?
- Saran Pelatih Belanda Bisa Ditiru STY Soal Pencoretan Eliano Reijnders: Jangan Dengarkan...
- Elkan Baggott Disuruh Kembali H-1 Timnas Indonesia vs Arab Saudi: STY Diganti, Lu Bakal Dipanggil
Pilihan
-
Begini Tampang Sedih Pemain Arab Saudi usai Dipecundangi Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Ungguli Arab Saudi, Ini 5 Fakta Gol Marselino Ferdinan
-
Tantangan Pandam Adiwastra Janaloka dalam Memasarkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Malam Ini
-
Hanya 7 Merek Mobil Listrik China yang Akan Bertahan Hidup
Terkini
-
Viral Mahasiswi Sleman Disekap, Faktanya? Polisi Ungkap Hasil Mengejutkan
-
Nekat, Remaja 17 Tahun Bawa Celurit untuk Duel, Apes Motor Mogok Ditangkap Warga
-
Buntut Sidak Menteri LHK, Sultan Panggil Pj Wali Kota Jogja, 3 Cawalkot Adu Strategi Tangani Sampah
-
Inilah Keunggulan yang Diberikan pada Nike Vaporfly
-
Diduga Langgar Netralitas Pilkada, Oknum Dukuh di Dlingo Terancam Enam Bulan Penjara