SuaraJogja.id - Gelombang tinggi mulai terjadi di kawasan Pantai Gunungkidul, Rabu (12/8/2020).
Puluhan nelayan di kawasan pantai selatan Gunungkidul mengevakuasi perahu jukung dan alat tangkap ke tempat yang dianggap lebih aman.
Hal ini mereka lakukan menyusul adanya peringatan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geoflsika (BMKG) yang menyatakan akan adanya gelombang tinggi hari Rabu (12/8/2020).
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul, Marjono mengatakan, gelombang di pantai selatan sudah mengalami peningkatan. Bahkan Selasa (11/8/2020) malam, gelombang tinggi sudah mulai dirasakan oleh para nelayan.
Baca Juga: Mayat Bocah Terapung di Gunungkidul, Diduga Korban Pantai Goa Cemara Bantul
Akibatnya, banyak nelayan yang tak berani melaut meskipun sebagian ada yang nekat mencari ikan.
"BMKG mengatakan hari ini diperkirakan terjadi kenaikan gelombang laut di perairan selatan Yogyakarta. Tinggi gelombang sendiri antara 4 sampai dengan 6 meter,"ujar Marjono, Rabu (12/8/2020) ketika dikonfirmasi.
Sejak Selasa maIam, gelombang sudah mulai tinggi dan diperkirakan siang ini akan mencapai puncaknya.
Ia menambahkan, untuk kondisi gelombang air laut pada pagi tadi nampak masih tergolong landai. Namun demikian, pihaknya terus menghimbau nelayan untuk mewaspadai potensi gelombang tinggi.
Dan sejak pagi, para nelayan dan warga sekitar pantai di wilayah II dari pantai Seruni Kapanewonan Tepus sampai Watu Gupit , Kapanewon Purwosari mulai bergotongroyong melakukan evakuasi perahu ke lokasi lebih aman. Nelayan khawatir perahu yang mereka miliki akan hilang dihempas ombak.
"Sebagian besar ditempatkan di lokasi yang aman. Namun masih ada yang nekat melaut," tambahnya.
Baca Juga: Ratusan Turis Gunungkidul Tersengat Ubur-Ubur dan 4 Berita Top SuaraJogja
Di Pantai Sadeng, Kepanewonan Girisubo, sekitar pukul 07.30 WIB tadi kapal bernama lambung Restu Putra terhempas gelombang dan menabrak bangunan mercusuar di pantai tersebut.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Bantah Imbas Pilkada, Bupati Sleman Rombak Ratusan Pejabat: Saya Butuh Orang Kompeten
-
Komitmen DIY Genjot Industri Cetak, Jogja Printing Expo 2025 Digelar Ciptakan Persaingan Sehat
-
Hujan Badai Hantam Sleman, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah, Ini Lokasinya
-
Sri Sultan HB II Layak Jadi Pahlawan Nasional, Akademisi Jogja Ini Ungkap Alasannya
-
Punya 517 Posyandu di Jogja yang Sudah Layani Bayi serta Lansia, Target ILP Capai 83 Persen