SuaraJogja.id - Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Triharjo, Sleman, Aipda Daryono beberapa waktu lalu menjadi buah bibir.
Hal tersebut tak lain lantaran terobosan yang dilakukannya dalam rangka mengemban tugas mengayomi masyarakat di wilayahnya.
Ya, bermodal dari uang tabungan sebesar Rp41 juta, pria kelahiran Sragen, Jawa Tengah itu membeli sebuah mobil kijang pick up untuk didonasikan bagi kegiatan sosial di kampungnya, Triharjo, Sleman.
“Ketika itu saya melihat alat transportasi di dusun sangat sedikit. Saya juga sering membantu pembangunan warga, jadi untuk mengangkut barang material saja warga masih menggunakan gerobak. Tentu tidak efisien,” terang Daryono saat ditemui, Jumat (14/8/2020).
Baca Juga: Pasien Anak Positif Covid-19 di Sleman Ada Sebanyak 10 Orang, Mayoritas OTG
Selain untuk angkutan material guna pembangunan di kampung, mobil tersebut juga disewakan gratis untuk kegiatan terkait kemasyarakat.
Tak hanya menyewakan mobil gratis, polisi berusia 42 tahun tersebut juga menyewakan sound system gratis.
nisiatifnya untuk membeli sound system karena di kampungnya peralatan tersebut sangat dibutuhkan terutama untuk hajatan atau ketika ada upacara kematian.
Lantaran pengabdiannya di masyarakat tersebut, Daryono pun mendapat penghargaan spesial dari Kapolri Jendral Idham Aziz.
Ia disemat penghargaan dari Kapolri setelah mulanya mewakili Polsek Sleman dalam perlombaan polisi teladan di tingkat Polres pada Maret 2020. Dirinya menang sebagai juara 1.
Baca Juga: Butuh untuk Belajar Anak, Bapak Asal Sleman Nekat Jambret HP di Seyegan
Pria kelahiran 10 April 1978 ini kemudian diikutkan lagi lomba di tingkat Polda DIY satu bulan kemudian.
Berita Terkait
-
Instruksi Kapolri Soal Kasus Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan
-
Kapolri Listyo Sigit Minta Usut Tuntas Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Kapolri: Saya Kira Bukan Konflik Internal
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Kapolri: Apapun Pangkatnya, Tindak Tegas!
-
Istri Kapolri: Kita Harus Memperhatikan Kondisi Psikologis Anak-anak di Tempat Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Ibunda Mary Jane Sambut Hangat Kabar Anaknya Segera Pulang
-
Mahasiswa UNY Berhasil Sulap Limbah Sampah Jadi Suplemen Tanaman
-
DMFI Bareng Shaggydog Serukan Larangan Peredaran Daging Anjing, Pemda DIY Siapkan Perda
-
Minta ASN yang Selingkuh Tetap Diberhentikan, Bupati Sunaryanta: Saya Siap Tempuh PTUN Kalau Tak Ada Titik Temu
-
Bawaslu Sleman Temukan 23 TPS Rawan Bencana dan 37 TPS Bermasalah Internet