SuaraJogja.id - Seorang warga asal Kotabaru, Gondokusuman, Kota Yogyakarta membuat geger masyarakat dan pengendara yang melintas di Jalan Lowanu Sorosutan, Umbulharjo, Yogyakarta. Pria bernama Ahad Dwi Nugroho (30) membuat macet jalan raya karena diduga meninggal di dalam mobil, Kamis (20/8/2020).
Kapolsek Umbulharjo, Kompol Setyo Budiantoro menjelaskan bahwa peristiwa terjadi tepat di simpang empat APILL Wirosaban pukul 08.30 wib. Kendati demikian dirinya membantah jika pria tersebut meninggal di dalam mobil.
"Bukan meninggal tapi dia kelelahan. Orang ini pegawai di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sebagai petugas sapu jalanan. Ya memang sempat membuat geger orang-orang saat itu," jelas Setyo dikonfirmasi SuaraJogja.id, Kamis.
Ia menjelaskan awalnya Ahad Dwi Nugroho melintas di Jalan Lowanu Sorosutan dari barat ke timur. Karena APILL berwarna merah dirinya berhenti.
Baca Juga: Pemda DIY Inventarisasi Lahan Terdampak Tol Jogja-Solo Awal September
"Sambil menunggu lampu hijau, mungkin orang ini ketiduran. Tapi ketika lampu APILL berubah hijau, pengendara (Ahad) ini tidak jalan-jalan. Padahal sudah di klakson hingga membuat macet kendaraan di belakangnya," ungkap Setyo.
Seorang saksi bernama Bambang S (35) lalu mendekati mobil bernomor polisi AB 1064 JF itu. Saksi terkejut karena pengendara tak bergerak sambil bersandar di kursi mobil.
"Sempat dibangunkan dan ketok-ketok pintu mobilnya. Hanya saja orang ini tidak bangun-bangun. Karena khawatir dan diduga meninggal, akhirnya saksi menghubungi Polsek Umbulharjo," terang dia.
Setyo melanjutkan pihaknya juga memanggil petugas medis dari PMI Kota Yoyakarta untuk mengevakuasi. Hal itu untuk menghindari penularan virus di tengah wabah Covid-19.
Setelah petugas datang dengan mobil ambulans. Pengendara tersebut akhirnya terbangun dan mengaku hanya ketiduran.
Baca Juga: Patok Tol Jogja-Solo Dipasang, Pembebasan Lahan Dianggarkan Rp6,2 Triliun
"Petugas juga kaget karena pikiran kami dia ini pingsan dan meninggal. Setelah diperiksa, memang benar orang ini hanya ketiduran," katanya.
Berita Terkait
-
Jam Koma Gen Z Artinya Apa? Bukan Sekedar Istilah Viral Lucu, Tapi Sinyal Bahaya!
-
Bukan Cuma Soal Cinta: Kenapa Sih Susah Keluar dari Hubungan Toxic?
-
Gawat! Pemantau Lalu Lintas Udara Australia Ketiduran saat Tugas usai 10 Shift Malam, Manajemen Risiko Kelelahan Disorot
-
8 Cara Mengatasi Jet Lag agar Aktivitas Tak Terganggu
-
Heboh Siswa SMA Hilang Gegara Capek Sekolah, Kenali Tanda Kelelahan Belajar Pada Anak
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Tak Gelar Kampanye Akbar, Paslon Harda-Danang Lakukan Hal ini di 17 Kapanewon
-
Latihan Intensif Tak Berdampak, PSS Sleman Dipermalukan Tamunya PSBS Biak
-
Menteri Kebudayaan Buka Pekan Warisan Budaya Takbenda di Jogja, Optimisme Jadikan Kebudayaan Indonesia Mendunia
-
Penuhi Kebutuhan Kambing Secara Mandiri, Untoro-Wahyudi Luncurkan 1 Desa 1 Entrepreneur
-
Cari Properti di Surabaya, Cari Infonya di KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya