SuaraJogja.id - Sebuah kecelakaan tragis hingga menelan korban kembali terjadi di wilayah Sleman, Kamis (27/8/2020). Kecelakaan melibatkan sebuah kendaraan sepeda motor, bus dan truk.
Satu pengendara motor tewas terlindas ketika hendak menghindari bus yang berhenti.
Seorang saksi mata, Wicaksono (23) menjelaskan bahwa terjadi kemacetan panjang di Jalan Wates saat dirinya berangkat kerja.
"Jadi sempet ramai dan macet di sana (Jalan Wates KM 6). Setelah saya melintas ada orang tergeletak di atas aspal," ungkap dia dihubungi SuaraJogja.id, Kamis.
Ia tak bisa memastikan saat itu korban dalam keadaan tewas atau tidak. Kendati demikian korban yang dia lihat telah ditutupi koran.
"Korbannya ditutup koran, kemungkinan meninggal di tempat," ungkapnya.
Kasatlantas Polres Sleman, AKP Mega Tetuko membenarkan bahwa terjadi kecelakaan di Jalan Wates, KM 6, Ambarketawang, Gamping, Sleman. Peristiwa terjadi pukul 08.45 wib.
"Iya benar terjadi kecelakaan yang menyebabkan satu orang meninggal dunia. Peristiwa terjadi tepat di Garasi Bus PO, Efisiensi," terang Mega dikonfirmasi melalui pesan singkat.
Mega menjelaskan, awal mulanya kendaraan bus berplat nomor AA 1675 ED yang dikendarai Uus Santo (61) melaju dari barat ke timur Jalan Wates Km 6. Karena ingin menurunkan penumpang, bus berhenti dan menepi ke kiri jalan.
Baca Juga: Era Adaptasi Kebiasaan Baru, Wisawatan Sleman Perlu Daftar Online
"Bus berhenti ke sisi kiri jalan, namun dari arah belakang bus juga melaju dua kendaraan, yakni motor dan truk secara beriringan," kata Mega.
Sepeda motor yang dikendarai Sugiyanto (38) berboncengan dengan Rubiyanti (37) melaju dari arah barat menuju timur. Dibelakangnya juga melaju truk berplat nomor AB 8047 ZU dengan kecepatan sedang.
"Pengemudi motor hendak menyalip bus yang berhenti tadi. Tapi stang motor bagian kiri malah menyenggol bodi bus. Akhirnya kedua orang yang berboncengan ini terjatuh ke arah kanan," terang dia.
Truk boks yang dikemudikan Sanyoto (34) tak sempat mengerem dan menghindar ke jalur lain. Akhirnya 1 penumpang motor terlindas truk yang melaju di belakang motor.
Satu pengendara bernama Sugiyanto selamat dan mengalami luka lecet pada tangan. Namun nahas bagi penumpang sepeda motor berplat nomor AB 5363 KX. Wanita 37 tahun ini mengalami cedera parah di bagian kepala.
"Penumpang sepeda motor meninggal di tempat. Korban mengalami luka parah di bagian kepala," katanya.
Korban yang tewas di lokasi lalu dievakuasi petugas kesehatan. Korban dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat penanganan.
Mega mengimbau bagi pengemudi untuk lebih berhati-hati dalam berkendara. Pihaknya meminta agar pengemudi baik motor dan mobil lebih waspada ketika melaju di belakang kendaraan besar.
"Harus tetap berhati-hati di jalan raya. Pengendara juga bisa memprediksi jarak saat melaju di belakang bus atau truk dan kendaraan besar lainnya," ujar dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
Terkini
-
Skandal Internet Sleman: Kejati DIY segera Umumkan Calon Tersangka Korupsi!
-
Mensos Tegaskan Tiga Dosa Besar di Sekolah Rakyat, Siapkan Pengawasan Ketat
-
Dinamika Mengejutkan di Sekolah Rakyat: Dari Rindu Rumah Hingga Rehabilitasi Kecanduan Rokok
-
Proyek Tol Jogja-Solo Sentuh Ring Road Kronggahan, Bagaimana Dampaknya ke Lalu Lintas?
-
Bansos Kulon Progo Bocor? Modus Judi Online Terungkap, NIK Penerima Disalahgunakan