SuaraJogja.id - PDIP Gunungkidul akhirnya mendaftarkan pasangan calon bupati dan wakil bupati mereka, Bambang Wisnu Handoyo-Benjamin Sudarmaji (BaBe), Jumat (4/9/2020). Pendaftaran pasangan bakal cabup-cawabup ini diiringi dengan Bregada (prajurit) Gedruk dan Beksan Togog.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Gunungkidul Endar Surbekti Kuntariningsih mengungkapkan, pihaknya sengaja menghadirkan Bregada Gedruk dan Bregada Beksan Togog karena ingin masyarakat gembira. Ia ingin menunjukkan ke masyarakat bahwa pesta demokrasi ini harus bersifat langsung, umum, bebas, dan rahasia (luber) serta berakhir dengan bahagia.
"Kita tadi sempat jalan kaki cukup jauh karena kita semua setara dalam merasakan berbagai hal," ujar Ketua DPRD Gunungkidul ini, Jumat, di Kantor KPU Gunungkidul.
Setelah pendaftaran tersebut, pihaknya akan segera melakukan mekanisme-mekanisme yang telah ditetapkan oleh KPU, sehingga dapat segera bersiap-siap ketika sudah diperkenankan untuk berkampanye guna memenangkan pasangan yang mereka usung tersebut.
Sementara itu, calon bupati dari PDIP Bambang Wisnu Handoyo menambahkan, karena semuanya sudah diinformasikan kepada calon sejak awal, maka tidak ada syarat yang baginya menyulitkan. Ia mengaku senang dengan model layanan dari KPU tersebut.
Terkait arak-arakan yang mengiringi dirinya mendaftarkan ke KPU, Bambang mengklaim, pengumpulan massa tersebut telah mendapatkan izin dari tim gugus tugas penanganan Covid-19 Gunungkidul, jajaran kepolisian, dan penyelenggara pemilu lainnya.
"Tujuan arak-arakan ini sebenarnya hanya ingin menyampaikan kepada masyarakat jika kita ini serius. Itu saja," paparnya.
Setelah ini, pihaknya merencanakan akan melakukan tes kesehatan pada 9 atau 10 September mendatang. Untuk syarat tes uji usap, Bambang mengklaim bahwa dirinya sudah dinyatakan negatif Covid-19.
Prosesi pendaftaran Abdul Halim Muslih dan Joko Purnomo di KPU Bantul
Baca Juga: Puan Singgung Minang, Fadli Zon: Mungkin Slip of the Tongue
Usai pasangan cabup dan wabup Bantul, Suharsono-Totok Sudarto, mendaftar ke KPU Bantul, kini giliran pasangan Abdul Halim Muslih dan Joko Dwi Purnomo mendaftarkan diri ke KPU Bantul, Jumat (4/9/2020) siang. Pendaftaran ini didahului dengan arak-arakan kendaraan bermotor serta jalan kaki dari Masjid Khalid Bin Walid Jl Wahid Hasyim Palbapang, Bantul menuju ke kantor KPU.
Sebelum mendaftarkan diri ke KPU, pasangan Halim-Joko memang mengawalinya dengan salat Hajat di Masjid Khalid Bin Walid, yang jaraknya beberapa ratus meter dari kantor KPU Bantul.
Halim mengatakan, berpegang pada tuntunan agama, salat Hajat ini adalah bentuk kepasrahan sekaligus permohonan kepada Ilahi atas ikhtiar politik yang akan dijalani. Pihaknya memilih Masjid Khalid Bin Walid karena bagi pasangan Halim-Joko, Khalid Bin Walid adalah sosok yang bisa menjadi cerminan dalam langkah laku politiknya.
"Beliau diamanati sebagai panglima perang di awal pemerintahan iIslam. Beliau adalah sosok yang tidak memiliki obsesi dengan ketokohannya. Khalid Bin Walid tidak menjadikan popularitas sebagai tujuan kecuali sebuah perjuangan demi rida Sang Maha Pencipta," tutur Halim, Jumat, usai pendaftaran di KPU Bantul.
Menurutnya, sikap dan semangat dalam diri Khalid Bin Walid itulah yang menjadi pegangan Halim-Joko saat nantinya terpilih sebagai bupati dan wakil bupati Bantul, di mana posisi sebagai panglima pemerintah daerah tidak lantas membuat Halim-Joko menggunakan jabatannya untuk meraih obsesi-obsesi pribadi.
Berkaca pada sejarah perjuangan Khalid Bin Walid, kesadaran kolektif para prajurit untuk mendukung strategi sang panglima adalah kunci meraih kemenangan. Begitupun dalam ikhtiar politik yang akan dilalui Halim-Joko. Kesadaran kolektif rakyat adalah energi untuk meraih kemanangan.
Berita Terkait
-
Puan Singgung Minang, Fadli Zon: Mungkin Slip of the Tongue
-
Pernyataan Puan Singgung Warga Minang, Ini Pembelaan Ketua DPD PDIP Sumbar
-
Pemuda Minang Akan Laporkan Puan Maharani, Hasto Bilang Begini
-
Terkait Ucapan Singgung Sumbar, Pemuda Minang Akan Laporkan Puan Maharani
-
Puan Bakal Dilaporkan ke Polisi, Arteria Minta Warga Minang Tahan Diri
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik