SuaraJogja.id - Seorang bocah laki-laki bernama Nabil warga Mayungan 1 Desa Murtigading Kecamatan Sanden Kabupaten Bantul, mendadak menjadi perbincangan di media sosial.
Pelajar kelas 2 SMP tersebut tetiba terangkat terbawa layangan raksasa yang tengah dimainkan.
Seperti diketahui, demam layangan berukuran besar memang tengah melanda kawasan pesisir Kabupaten Bantul.
Setiap akhir pekan, terutama malam hari, masyarakat berjubel di sepanjang Jalan Jalur Lintas Selatan-selatan (JJLS) untuk menyaksikan puluhan layang-layang berbagai bentuk berukuran besar diterbangkan dilengkapi dengan warna-warni.
Nabil, bocah kelas 2 SMP ini rencananya memang ingin ikut menaikkan layangan pada Sabtu (5/9/2020)malam nanti.
Ia bersama teman-temannya lantas membuat layangan berenteng berbentuk Naga.
Pada Jumat (4/9/2020) siang, ia bersama teman-temannya melakukan uji coba menerbangkan layangan tersebut di Lapangan Murtigading tak jauh dari rumahnya.
Dukuh Mayungan 1 Desa Murtigading, Marjana mengatakan usai sholat Jumat, Nabil bersama sejumlah rekannya datang ke lapangan. Mereka berniat melakukan uji coba menerbangkan sebuah layangan renteng yang panjangnya puluhan meter yang telah dibuat sebelumnya.
Sekira pukul 13.30 WIB, layangan tersebut perlahan dibuka namun tiba-tiba angin kencang menerpa.
Baca Juga: Deklarasi KAMI di DIY, Gatot Nurmantyo: Masyarakat Jangan Mau Dipecah Belah
Dengan sangat cepat pada bagian ekor layangan itu mengembang secara merenteng sementara korban yang belum siap mengendalikan layangan tersebut justru terbawa terbang.
Kebetulan Nabil memegang bagian pangkal layangan dengan kuat sehingga langsung terbawa terbang.
"Itu layangan kan baru digelar dibuka tapi angin langsung kencang yang buntut (ekor) langsung mengembang. Korban yang tak siap langsung terbawa naik,"ujar Marjana ketika dikonfirmasi ke nomor pribadinya, Sabtu (5/9/2020).
Saat korban terbawa terbang dengan ketinggian sekitar 3 meter, tiba-tiba tali layangan tersebut putus. Akibatnya korban terhempas dan terjatuh di lapangan yang kebetulan permukaan tanahnya cukup keras karena musim kemarau.
Akibat peristiwa tersebut, mengalami sejumlah luka.
Korban sendiri langsung dilarikan ke rumah sakit PKU Muhammadiyah Bantul untuk mendapatkan perawatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Dari Pandangan Visioner Raden Bei Aria Wirjaatmadja, ke Holding Ultra Mikro
-
2 Juta Wisatawan Diprediksi Banjiri Kota Yogyakarta, Kridosono Disiapkan Jadi Opsi Parkir Darurat
-
Wali Kota Jogja Ungkap Rahasia Pengelolaan Sampah Berbasis Rumah Tangga, Mas JOS Jadi Solusi
-
Menjaga Api Kerakyatan di Tengah Pengetatan Fiskal, Alumni UGM Konsolidasi untuk Indonesia Emas
-
5 Rekomendasi Rental Mobil di Yogyakarta untuk Liburan Sekolah Akhir Tahun 2025