SuaraJogja.id - Warga Pedukuhan Bunder RT 13/ RW 04, Kalurahan Bunder, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul, Sabtu (5/9/2020) malam, geger. Seorang pemancing ditemukan tewas mengambang di Bendungan Sungai Oya Bunder, tak jauh dari pedukuhan tersebut.
Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan menyebutkan, Sabtu malam sekira pukul 21.30 WIB, warga setempat, Restu (27), mendengar teriakan orang minta tolong dari arah bendungan.
Terlihat sorot lampu masih menyala di bawah bendungan tersebut.
Restu langsung mengajak dua rekannya, Andika Prihandono (27) dan Riski (30), untuk mendatangi bendungan tersebut.
Mereka bertiga melihat ada orang yang baru saja terjatuh. Ketiganya berusaha untuk menolong korban dengan cara meminggirkan korban dan mengevakuasi ke daratan.
Namun karena korban dalam keadaan tidak sadar, selanjutnya korban dibawa ke RS Nur Rohmah untuk mendapatkan perawatan.
Setelah diperiksa oleh tim medis, korban ternyata sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Kapolsek Playen AKP Hajar Wahyudi ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.
Korban bernama Sigit Jakasiswanta (36), warga Gading II RT 06/RW 02, Kalurahan Gading, Playen.
Baca Juga: Daftar ke KPU Gunungkidul, Paslon Immawan-Martanty Belum Bawa Hasil Swab
Korban sebenarnya tengah mancing dari atas bendungan Sungai Oya seorang diri.
"Korban diduga tenggelam karena terpeleset dari atas bendungan tersebut," ujarnya.
Menurut hasil pemeriksaan medis, dr Rino Purwani menyebutkan bahwa korban dibawa ke RS Nur Rohmah dalam keadaan dagu sobek, diduga terkena bibir bendungan karena korban terpeleset dari atas bendungan.
Selain itu, tidak ada tanda-tanda penganiayaan dari benda tajam ataupun tumpul.
Hajar mengatakan, berdasarkan informasi dari masyarakat, bendungan tersebut memang sering digunakan spot mancing oleh warga sekitar.
Meskipun tengah musim kemarau seperti sekarang, kedalaman air di bendungan sekitar 4 meter.
Berita Terkait
-
Daftar ke KPU Gunungkidul, Paslon Immawan-Martanty Belum Bawa Hasil Swab
-
Usai Daftar ke KPU, Sutrisna Wibawa Sesumbar Menang di Pilkada Gunungkidul
-
Diiringi Bregada Gedruk dan Beksan Togog, PDIP Gunungkidul Daftarkan BaBe
-
Mantap Dukung Sutrisna-Ardi, Gerindra Berikan SK di Sela Wayangan
-
Pendaftaran Paslon Dibuka, Bambang Wisnu Handoyo Daftar Usai Salat Jumat
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Satu Bulan Rampung? Progres Pemindahan Ratusan Makam Terdampak Tol Jogja-Solo Dipercepat
-
Rayakan HUT Balairung ke-40, Kagama Persma Soroti Bahaya Algoritma dan Krisis Kepercayaan Media
-
Rem Mendadak Picu Tabrakan Beruntun di Sleman, 1 Orang Luka
-
Melawan Keterbatasan, Seniman Disabilitas Jogja Pamerkan Karya Memukau di Tengah Mahalnya Bahan Baku
-
Stunting Sleman Turun Jadi 4,2 Persen, Rokok dan Pola Asuh Masih Jadi Musuh Utama