SuaraJogja.id - Peristiwa kebakaran Toko Roti Kue dan Roti Trubus di Jalan Poncowinatan, Cokrodiningratan, Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta menghebohkan warga sekitar.
Dalam kejadian pada Sabtu (12/9/2020) itu, objek yang terbakar merupakan lantai satu toko seluas 60 meter persegi.
Api berhasil dipadamkan sekitar satu jam setelah tiga armada pemadam kebakaran diterjunkan.
Dalam kejadian tersebut, tersingkap sejumlah fakta. Berikut lima di antaranya yang dirangkum SuaraJogja.id:
1. Toko terbakar pagi hari
Peristiwa terjadi sekitar pukul 05.30 WIB ketika karyawan toko hendak memulai pekerjaannya seperti biasa.
"Iya terjadi kebakaran toko roti di wilayah Jetis kemarin pagi. Waktu itu terjadi usai subuh," kata Kabag Humas Polresta Jogja AKP Sartono kepada wartawan, Minggu (13/9/2020).
Pengelola Toko Kue dan Roti Trubus, Setiawan Rudi (38), menjelaskan, di tengah persiapan membuka toko, tiba-tiba pukul 05.30 WIB istri Rudi mendengar suara gemericik cairan yang ditumpahkan di lantai satu. Bagi Rudi dan istri, hal itu biasa karena karyawannya yang bernama Indra biasa mandi pagi di kamar mandi.
Namun, bukannya Indra yang ditemukan sedang mandi, tetapi kobaran api warna merah menyala di lantai satu jutsru mengejutkan Rudi dan istri. Selanjutnya pemandangan menegangkan itu disusul dengan ledakan.
Baca Juga: Warga Tahunan Cium Bau Gosong, Kebakaran Lahap Sebagian Apotek Kimia Farma
"Saya kaget karena ada cahaya warna merah menyala, disusul bunyi ledakan. Saya langsung berteriak nama Indra dan membawa istri dan anak-anak serta karyawan di lantai 3 menyelamatkan diri," kata Rudi.
2. Satu korban meninggal
Sartono mengatakan, kebakaran di Toko Trubus Jogja memakan satu korban jiwa. yaitu Indra (35), karyawan toko tersebut.
Ia tewas di samping sepeda motor yang juga ikut terpanggang si jago merah. Korban lantas dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda DIY.
3. Rekaman CCTV perlihatkan karyawan diduga bakar diri
Sartono belum membeberkan secara jelas penyebab kebakaran. Kendati demikian, kaat dia, dari CCTV toko, terlihat seorang pria mengguyur lantai toko dan badannya dengan bahan cairan mudah terbakar yang ternyata pertalite.
Berita Terkait
-
Warga Tahunan Cium Bau Gosong, Kebakaran Lahap Sebagian Apotek Kimia Farma
-
Toko Trubus Jogja Diduga Sengaja Dibakar Karyawan, Pengelola Cabut Laporan
-
Bantu Padamkan Kebakaran Ponpes, Dua Orang Tewas Kesetrum Listrik di Kolam
-
Toko Trubus Jogja Kebakaran hingga 1 Orang Tewas, Diduga Diguyur Pertalite
-
Terungkap! Ini Penyebab Kebakaran Apartemen Sentral Timur Jaktim
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Waspada Hujan di Jogja! Ini Prakiraan Cuaca BMKG untuk 18 September 2025
-
Bantul Optimis Swasembada Beras 2025: Panen Melimpah Ruah, Stok Aman Hingga Akhir Tahun
-
Sampah Menggunung: Jogja Kembali 'Numpang' Piyungan, Kapan Mandiri?
-
Terjebak dalam Pekerjaan? Ini Alasan Fenomena 'Job Hugging' Marak di Indonesia
-
Revolusi Pilah Sampah di Yogyakarta Dimulai: Ribuan Ember Disebar, Ini Kata Wali Kota