SuaraJogja.id - Tren balap lari liar yang terjadi di wilayah Tangerang, turut mendapat sorotan dari Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany.
Ketika aksi balap motor liar kerap dirazia, sejumlah warga di Tangerang beralih dengan menggelar balap lari liar. Beberapa tempat yang sering digunakan balap lari diantaranya di bawah Flyover Martadinata, Gaplek, Pamulang.
Biasanya warga mengadakan aksi ini sekitar pukul 02.00 WIB dan berpindah-pindah tempat.
Aksi balap yang tak biasa itu pun belakangan jadi viral di media sosial.
Wali Kota Tangerang, Airin mengaku kaget saat ditanya perihal aksi balap lari liar yang viral tersebut.
Ia mengaku tak tahu menahu soal kegiatan yang dianggap ilegal tersebut.
"Dimana? Kapan? Jam berapa? Kasih tahu sama saya titiknya, nanti saya sidak," kata Airin spontan, saat meresmikan gerai Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) di Mall Pamulang Square, kemarin.
Airin sendiri melarang balap lari yang menurutnya tidak pada tempatnya tersebut. Alasannya karena berbahaya dan mengganggu aktivitas lalu lintas di jalan.
"Nggak boleh, karena bahaya. Ngapain olahraga nyari bahaya. Penyakit Covid-19 berbahaya, kok nyari bahaya lagi. Maksudnya mereka itu mau apa, bingung saya," ujarnya.
Baca Juga: 2 Bapaslon Pilkada Bantul Lolos Tes Kesehatan, Masih Harus Lengkapi Berkas
Ibu dua anak itu mengatakan, bakal menindak aksi balap lari liar dijalanan itu bekerjasama dengan unsur dari Satpol-PP, Polisi dan TNI.
"Nanti saya diskusi sama kapolres dan lainnya, karena beliau biasanya lebih paham mengenai hal tersebut," pungkasnya.
Terkait balap lari tengah malam ini sejumlah warga belakangan sudah banyak yang tahu. Salah satunya seorang ojek online (Ojol) bernama Hendra. Menurutnya, balap liar ini sering diadakan sekitar pukul 02.00-03.00 WIB.
Balap lari di jalanan menurutnya bukan hal baru karena memang sudah marak dilakukan semenjak pandemi COVID-19.
"Setahu saya karena sering lihat bukan kemaren doang, tapi emang udah lama sering balap lari di jalanan itu. Kira-kira sejak ada Covid aja," ungkap Hendra.
Para warga itu, lanjut Hendra, biasanya melakukan balap lari setiap malam Minggu. Namun, terkadang juga terlihat di hari lain.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Santri Diduga Dianiaya di Ponpes Sleman, Orang Tua Kecewa dan Lapor Polisi Usai Dianggap Bertengkar
-
Koperasi Sleman Siap Saingi Minimarket? Ini Jurus Ampuh Tingkatkan Daya Saing
-
Disperindag Sleman Ungkap Penyebab Harga Beras Naik: Bukan Hanya Soal Stok
-
Danais DIY Dipangkas Setengah Miliar! Sultan Tolak Lobi Prabowo
-
Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas: Polisi Buru Bukti CCTV, Ada Kelalaian?