Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Jum'at, 02 Oktober 2020 | 15:35 WIB
Ilustrasi mahasiswa. (unsplash)

Dari percakapan tersebut, publik mengetahui bahwa mahasiswa pintar tersebut sengaja tidak mau cepat tamat kuliah karena ingin mengikuti lomba-lomba yang diadakan untuk tingkat mahasiswa, sehingga ia bisa mendapatkan pundi-pundi uang ketika menang dalam lomba tersebut.

Saat ini kicauan tersebut sudah mendapat 3,2 ribu suka, 238 retweets, dan 113 tweets kutipan.

Kiriman menfess ini menuai banyak komentar dari publik. Ada yang pro dan ada yang kontra dengan perilaku mahasiswa pintar tersebut.

"Emang previlege sih status mahasiswa, bisa dengan embel2 magang, masuk kantor buat mencari relasi. Bayangin kalau status pengangguran, palingan diusir satpam. Manfaatkan status mahasiswamu nder," tulis akun @caciruan99.

Baca Juga: Ini Pesan Gubernur Sulsel untuk Mahasiswa Baru ITB Kalla

"Se gabut2nya aku timbang ngulang2 mending cepet lulus. Setidaknya gak bebanin ortu bayar ukt ku yg ga murah. Palingan ngasih makan doang selama lulus jg ga sebanyak ukt ku :)," tulis akun @husnudzonn.

Selain itu, akun @starkbucs menuliskan komentarnya, "Bnyak sih yg kek gt gpp lulus agak lama yg ptg setelah lulus udh ada pegangan, trus sering jg dikira ngabis2in duit ortu buat bayar ukt pdhal nyatanya mrk bayar ukt dr duit hasil gawe mrk. Pls gada yg sia2 bukan gabut jg tp prioritas tiap orang-orang beda yg ptg tanggung jawab."

Reporter: Dita Alvinasari

Load More