SuaraJogja.id - Akun Twitter @DudyDam_ membagikan video sekelompok anak kecil yang tengah bermain perang-perangan. Mirip aksi demo, sekelompok anak ini terbagi menjadi dua tim. Tingkah bocah ini menarik perhatian lantaran dinilai mirip dengan kerusuhan saat aksi demonstrasi.
Dalam video berdurasi 29 detik yang dibagikan, terlihat dua kelompok anak-anak yang tengah berhadapan bermain saling serang. Tim yang bertugas melakukan pertahanan nampak mengenakan tameng warna hijau dengan tulisan polisi warna kuning.
Mereka memegang tameng sambil duduk berjongkok, menahan beragam seragangan. Lawan mereka adalah sekelompok anak yang melakukan perlawanan dengan menyerang, menendang, memukul dan melempari dengan benda.
Mereka nampak asik melakukan permainan itu, meski beradegan berbahaya tampak mereka melakukannya secara perlahan sehingga tidak saling menyakiti.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di DIY Tambah 35 Pasien Baru, Sleman Masih Terbanyak
Sesekali, salah satu anak yang berperan sebagai polisi keluar dari barisan. Berlindung di balik tameng ia menyeret salah satu penyerang ke dalam barisannya. Sedangkan para demonstran itu tetap berusaha memberikan perlawanan.
Di lihat dari latar tempat permainan berlangsung, mereka nampak tengah berada di markas Polisi. Di belakang anak-anak yang menggunakan tameng, mereka berada di depan kendaraan khusus polisi. Sekelilingnya juga nampak lapangan yang luas dan beberapa bangunan.
"Selamat Hari Ahad. Jangan lupa menghibur diri biar gak stres mikirin nasib punya pimpinan go**ok semua," tulis akun @DudyDam_ dalam keterangannya.
Sejak diunggah Minggu (11/10/2020), video itu sudah disukai lebih dari 200 pengguna Twitter. Ada 87 yang membagikan ulang, dan belasan diantaranya menyertakan kutipan. Beberapa komentar menyebutkan jika aksi kelompok anak-anak itu mirip dengan peristiwa demonstrasi belum lama ini.
Lihat aksi perang-perangan mereka DISINI
Baca Juga: Paguyuban Bregada Rakyat DIY Gelar Apel Siaga Jaga Yogyakarta Damai
"Asem. Kok bisa sama persis gitu ya," tulis akun @siswantoandrea.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Profil Letjen Kunto Arief Wibowo, Putra Try Sutrisno Jadi Sorotan Usai Mutasi Jabatan
-
Dear Parents, Ketahui 5 Risiko Tersembunyi Penggunaan Aplikasi AI pada Anak
-
Barak Militer untuk 'Anak Nakal': Mengapa Wacana Dedi Mulyadi Rentan Langgar Hak Anak?
-
Lapor Sendiri Soal Tudingan Ijazah Palsu, Jokowi Persilakan Polisi Periksa Keaslian Ijazahnya
-
Prosedur Pengambilan Kendaraan Setelah Disita Polisi, Tak Perlu Bayar Alias Gratis
Terpopuler
- Joey Pelupessy Mengeluh Usai Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa...
- Apa Hukum Gagal Bayar Pinjol Legal OJK 2025? Bikin Nama Buruk hingga Terancam Pidana!
- 7 Produk Viva Ampuh Hilangkan Flek Hitam: Wajah Cerah, Harga Ramah Mulai Rp13 Ribuan
- CEK FAKTA: Kabar Program Pembuatan SIM Gratis Tahun 2025
- Pascal Struijk Tak Ada di Skuat Leeds United, ke Indonesia Urus Naturalisasi?
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Persija Jakarta Pecat Carlos Pena, Ini Penggantinya
-
Wonogiri Geger! Jasad Wanita Ditemukan Dicor, Diduga Korban Pembunuhan
-
5 Skuter Matic Murah di Bawah Rp 20 Juta, Solusi Pekerja Keras dan Mobilitas Ngirit
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik Mei 2025, Multitasking Lancar
-
9 HP Vivo Mirip iPhone, Bawa Desain Kamera Boba Tapi Harga Mulai Sejutaan
Terkini
-
Ngeri Kecelakaan di Depan Istana Boneka Sleman, Pengendara Motor & Pejalan Kaki Jadi Korban
-
Land of Beauty 2025 Resmi Dibuka, Banjir Promo Menarik dan Aktivitas Seru!
-
Impian Kabupaten Layak Anak segera Terwujud, Sleman Terima Bus Sekolah Gratis dari Kemenhub
-
Link DANA Kaget Aktif Hari Ini! Modal Receh Jadi Investasi, Ini Cara Klaimnya
-
Korban Trauma, Pelaku Kabur Lalu Menyerahkan Diri: Kronologi Begal Payudara di Sleman yang Bikin Heboh