"Sebetulnya gelombang pertama itu sudah selesai, ketika kita selama 20 hari itu kuning, akhir Oktober pada saat liburan itu kita [Sleman] malah pas kuning. 1 sampai 14 November, jadi total 19 hari dari itu kita kuning. Kemudian dua hari kita naik oranye langsung sekarang sudah merah," urai Joko lebih lanjut.
Tingginya kasus COVID-19 di Sleman, membuat Fasilitas Kesehatan Darurat COVID-19 (FKDC/shelter) Sleman penuh. Sedikitnya ada dua FKDC di Sleman yang merawat pasien positif asimtomatik, yaitu Asrama Haji dan Rusunawa Gemawang. Dari kapasitas 138 ruang isolasi di Asrama Haji, kini tinggal 3 ruangan yang tersisa. Sedangkan 74 ruangan di Rusunawa Gemawang sudah penuh, hanya menyisakan satu kamar.
"Perlu diketahui, Asrama Haji pada kenyataannya tak hanya menjadi lokasi isolasi pasien COVID-19 asal Sleman. Karena alasan kemanusiaan, menghilangkan sekat-sekat asal wilayah," kata dia.
Joko menyebut, saat ini ada sebanyak 340 kasus positif COVID-19 aktif di Kabupaten Sleman. 90% dari jumlah itu, merupakan pasien asimtomatis dan pasien bergejala ringan.
Untuk menyiasati FKDC yang sudah penuh, Pemkab Sleman memiliki sejumlah langkah alternatif. Mulai dari merujuk pasien COVID-19 asimtomatis maupun bergejala ringan ke RS, menyurati Pemda DIY yang dikabarkan sedang mempersiapkan shelter, serta menyiapkan shelter baru mandiri di area Kalasan.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
Terpopuler
- Sahroni Blak-blakan Ngaku Ngumpet di DPR saat Demo 25 Agustus: Saya Gak Mungkin Menampakan Fisik!
- Sehat & Hemat Jadi lebih Mudah dengan Promo Spesial BRI di Signature Partners Groceries
- Dilakukan Kaesang dan Erina Gudono, Apa Makna Kurungan Ayam dalam Tedak Siten Anak?
- Senang Azizah Salsha Diceraikan, Wanita Ini Gercep Datangi Rumah Pratama Arhan
- Apa Isi Alkitab Roma 13? Unggahan Nafa Urbach Dibalas Telak oleh Netizen Kristen
Pilihan
-
Demo Hari Ini 28 Agustus: DPR WFH, Presiden Prabowo Punya Agenda Lain
-
Dikuasai TikTok, Menaker Sesalkan PHK Massal di Tokopedia
-
Thom Haye Gabung Persib Bandung, Pelatih Persija: Tak Ada yang Salah
-
Bahas Nasib Ivar Jenner, PSSI Sebut Pemain Arema FC
-
Link CCTV Jakarta Live: Gedung DPR/MPR, Patung Kuda, Benhil dan GBK
Terkini
-
Tragis! Warga Sleman Temukan Mayat Bayi di Bawah Pohon Beringin, Tali Pusar Belum Terpotong
-
Keracunan Makan Bergizi Gratis di Sleman: Bupati Minta BGN Turun Tangan, Berikan Sanksi Tegas
-
Royalti Musik Bikin Stasiun 'Sepi', Lagu Ikonik Hilang dari Yogyakarta dan Solo
-
Kronologi Keracunan Massal SMPN 3 Berbah: Makanan Terlalu Lama Disimpan jadi Biang Kerok?
-
Catat! Ring Road Utara Macet Malam Ini, Contraflow Berlaku untuk Proyek Tol Jogja-Solo