SuaraJogja.id - Gerak cepat dilakukan seluruh pihak terkait untuk menangani masalah sampah yang beberapa hari menumpuk di sudut-sudut Kota Yogyakarta. Sejak dibukanya kembali TPST Piyungan oleh warga sekitar, puluhan armada dan petugas kebersihan langsung menyisir tumpukan sampah yang ada.
Salah satu sopir truk pengangkut sampah di Kota Jogja, Mukijo, mengatakan, koordinasi telah dilakukan sejak Selasa (23/12/2020) malam. Hal itu disebabkan sudah adanya informasi tentang pembukaan kembali TPST Piyungan, yang sempat tutup sejak Jumat (18/12/2020) lalu.
"Koordinasi sudah sejak semalam lewat WA. Pagi tadi langsung eksekusi, gerak cepat," kata Mukijo kepada SuaraJogja.id, Rabu (23/12/2020).
Sampai siang menjelang sore tadi, Mukijo sendiri sudah tiga kali bolak-balik Kota Jogja ke TPST Piyungan mengangkut sampah-sampah itu. Ia tidak memungkiri, jumlah sampah kali ini memang tergolong banyak.
"Saya tadi berangkat sebelum jam 07.00 WIB. Sudah muter ke beberapa titik dan bolak-balik tiga kali. Pokoknya ada sampah, angkut," ucapnya.
Menurut Mukijo, semua sektor bergerak untuk menyelesaikan masalah sampah di Kota Jogja ini, sehingga baik angkutan hingga armada penyapuan semua bersatu membersihkan tumpukan sampah, khususnya yang sudah menggangu lalu lintas.
Semua tumpukan sampah yang ada di sudut-sudut Kota Jogja, kata dia, memang belum bisa terurai.
Namun setidaknya, hari ini tumpukan sampah sudah banyak berkurang dan warga sudah bisa membuang sampah lagi di depo-depo yang tersedia.
"Masih ada beberapa titik yang akan dikerjakan besok mungkin dengan bantuan alat berat juga. Seperti di Depo Mandala Krida, Basen Kotagede, dan Lapangan Karang," sebutnya.
Baca Juga: Masalah Sampah di TPST Piyungan Ditindaklanjuti, Pemda Siapkan Payung Hukum
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta Sugeng Darmanto menyampaikan bahwa Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta terus berusaha mempercepat upaya normalisasi membludaknya sampah di sejumlah depo di Jogja.
Diharapkan normalisasi itu bisa diselesaikan dalam tiga hari ke depan.
“Terus kita usahakan secepat mungkin untuk normalisasi kondisi tempat pembuangan sementara dan depo sampah di Kota Jogja. Semoga dalam tiga hari sudah selesai," ujar Sugeng.
Disebutkan Sugeng bahwa sejak pagi tadi sekitar 50 truk yang telah mengangkut sampah langsung diarahkan untuk menuju ke TPST Piyungan.
Selanjutnya truk yang sudah bongkar muatan di TPST Piyungan langsung kembali ke Kota Jogja untuk mengeksekusi tumpukan sampah lainnya.
"Titik prioritas ada beberapa karena sudah sampai ke badan jalan, seperti di sekitar Lapangan Karang, Jalan Urip Sumoharjo, dan Jalan Hayam Wuruk," ucapnya.
Berita Terkait
-
Masalah Sampah di TPST Piyungan Ditindaklanjuti, Pemda Siapkan Payung Hukum
-
Tuntutan Warga Dipenuhi, TPST Piyungan Hari Ini Dibuka Lagi
-
Jogja Penuh Sampah, Deretan Foto Jalanan Ini Buat Warganet Geregetan
-
Sampah Depo Lempuyangan Membludak, Dagangan Purwanti Tak Tersentuh Pembeli
-
Drainase Buruk di TPST Piyungan, Sutam Takut Tertimbun Tanah Longsor
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Kabel Semrawut Bikin Jengkel, Pemkab Sleman Ancam Stop Izin Tiang Baru dari Provider
-
Geger! Rusa Timor Berkeliaran di Sleman, Warga Panik Cari Pemilik Satwa Liar yang Lepas
-
Royal Ambarrukmo Yogyakarta Sambut Hangat Kunjungan Famtrip Budaya Travel Agent Tiongkok
-
Muaythai Kelas Dunia Bakal Guncang Candi Prambanan di 2026, Sensasi Duel Berlatar Warisan Dunia!
-
Sisi Kelam Kota Pelajar: Sleman Jadi 'Sarang' Narkoba, Mahasiswa Incaran Jaringan Via Instagram