SuaraJogja.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul hari ini, Jumat (22/1/2021) menetapkan pasangan Sunaryanto-Hery Susanto menjadi Bupati dan Wakil Bupati Gunungkidul periode 2021-2024 Bertempat di Bangsal Sewoko Projo, Rapat Pleno Terbuka penetapan pasangan konstestasi nomor 4 ini dilaksanakan.
Dalam rapat pleno terbuka tersebut, KPU Gunungkidul pasangan konstestasi Pilkada Gunungkidul 2020. Namun hingga Rapat Pleno Terbuka Penetapan Bupati dan Wakil Bupati dibuka, tidak ada satupun para calon bupati dan wakil bupati lainnya. Mereka hanya diwakili oleh beberapa orang Tim Sukses masing-masing.
Ketua KPU Gunungkidul, Ahmadi Ruslan Hani mengatakan surat dinas tertanggal 20 Januari 2021 tentang penetapan karena mereka telah menerima surat dari MK. MK menyebut tidak ada permohonan sengketa untuk Pilkada Gunungkidul.
"Maka karena tidak ada permohonan sengketa maka maksimal 5 hari untuk dilakukan penetapan,"terangnya, Jumat (22/1/2021).
Penetapan calon terpilih dilaksanakan setelah 5 hari KPU menerima surat ada tidaknya sengketa yang teregistrasi di MK sesuai di PKPU No 5 tahun 2020. Pasca rekapitulasi ditingkat kabupaten berjalan tertib dan lancar serta tidak ada sengketa yang didaftarkan.
Hani menyebut berdasarkan buku register di Mahkamah Konstitusi (MK) di wilayah Provinsi DIY yaitu Kabupaten Bantul, Gunungkidul, Sleman tidak ada sengketa yang terigistrasi di MK. Oleh karena itu, proses penetapan pasangan terpilih Sunaryanto-Heri Susanto bisa segera dilakukan.
"Pasangan meraup suara 155.878 dalam Pilkada 2020 kemarin. Beliau pemenangnya,"tandasnya.
Sesuai dengan Peraturan KPU maka sehari setelah penetapan maka pihaknya akan langsung melayangkan surat usulan pengangkatan bupati dan wakil bupati ke DPRD Gunungkidul. Surat tersebut nantinya akan diteruskan ke Gubernur DIY untuk melaksanakan pelantikan.
Bupati Gunungkidul, Badingah mengucapkan selamat kepada bupati dan wakil bupati terpilih dalam Pilkada 2020. Ia menilai Pilkada 2020 sudah dilaksanakan secara profesional dan berintegritas. Hal tersebut memiliki dampak positif dengan suksesnya penyelenggaraan pemilihan sejak tahap awal sampai dengan akhir.
Baca Juga: Hujan Deras Selasa Malam, Tebing Setinggi 7 Meter di Gunungkidul Longsor
"Terlebih lagi selama penyelenggaraan seluruh tahapan pemilihan tidak terjadi hal-hal yang cukup berat dan juga mengganggu jalannya pemilihan terciptanya kondusifitas wilayah ini,"tandasnya.
Hal itu merupakan salah satu dampak positif dari kedewasaan politik pada Gunungkidul yang semakin baik serta kerja keras aparatur keamanan dan seluruh komponen tugas KPU Gunungkidul dalam mengantisipasi secara baik.(
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Akui Kemenangan Sunaryanta di Pilkada Gunungkidul, Ini Kata Sutrisna Wibawa
-
Rekapitulasi Pilkada Gunungkidul, Sunaryanta-Heri Susanto Menang 33,1%
-
Paslon 04 Pilkada Gunungkidul Klaim Suara Terbanyak, 2 Cabup Lainnya Legawa
-
Keraton Dukung Salah Satu Paslon Pilkada Gunungkidul, Ini Respons Sultan
-
Uniknya Kampanye para Peserta Pilkada Gunungkidul, Ada yang Datangi Hajatan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
Terkini
-
Rp300 Triliun Diselamatkan, Tapi PLTN Jadi Korban? Nasib Energi Nuklir Indonesia di Ujung Tanduk
-
Penemuan Arca di Sleman: Benarkah Peninggalan Mataram Kuno? Ini Kata Ahli
-
Skandal Internet Sleman: Kejati DIY segera Umumkan Calon Tersangka Korupsi!
-
Mensos Tegaskan Tiga Dosa Besar di Sekolah Rakyat, Siapkan Pengawasan Ketat
-
Dinamika Mengejutkan di Sekolah Rakyat: Dari Rindu Rumah Hingga Rehabilitasi Kecanduan Rokok